SuaraSumbar.id - Pegiat media sosial, Denny Siregar, terang-terangan menyebut bahwa menjadi calon presiden (Capres) di Indonesia tidak mudah karena butuh biaya triliunan rupiah. Atas dasar itu, wajar saja orang membahas soal bandar atau bohir di belakang Anies Baswedan yang diusung Partai Nasdem sebagai Capres.
"Banyak pertanyaan tentang berapa sih biaya calon presiden kira-kira bisa menang? Meski kita tidak akan pernah biaya sebenarnya, karena masing-masing capres menyembunyikan angkanya," kata Denny dalam tayangan YouTube Cokro TV dengan judul "Denny Siregar: BANDAR DI BELAKANG ANIES?", dikutip SuaraSumbar.id, Selasa (15/11/2022).
Menurut Denny, ongkos politik di negara demokrasi sangat mahal. Mulai dari biaya promosi, biaya saksi, logistik, tim sukses dan tentu juga uang serangan fajar. Menurutnya, hal itu adalah kenyataan minusnya demokrasi di Indonesia.
Denny Siregar mengatakan, rapuhnya ikatan koalisi Demokrat, Nasdem dan PKS dalam mendukung Anies Baswedan, salah satunya karena uang. Dia menilai, belum ada kecocokan jumlah uang yang disediakan untuk menggerakkan Capres yang akan mereka usung bersama.
Baca Juga: Denny Siregar Colek AHY Usai Anies Dikabarkan Temui Aher, 'Begitu Syulid, Padahal Agus Baik...'
"Dari ketiga partai pengusung Anies, hanya Nasdem yang ikut koalisi. Partai Demokrat dan PKS selama 10 tahun menjadi oposisi. Mereka tidak bisa menguasai kebijakan apapun, cadangan kas mereka kering," katanya.
Atas dasar itu, Denny menyebut bahwa pencapresan Anies Baswedan akan bergantung kepada pemodal.
"Mereka bergantung pada para bohir atau seperti yang disebut Fahri Hamzah adalah para bandar. Tentu pengusaha yang selama ini mereka kecam, yaitu para oligarki," katanya.
Denny mengatakan, memang tidak mudah menjadi capres. Ada yang menyebut biaya pencapresan Rp 1 triliun. Namun baginya, angka tersebut sangat tidak masuk akal.
"Saya lebih percaya dengan Ridwan Kamil yang bilang bahwa dia mendengar, biaya untuk pencapresan bisa mencapai Rp 8 triliun. Lebih masuk akal," katanya.
Di sisi lain, kata Denny, para bohir politik biasanya juga akan main dua hingga tiga kaki. Namun biasanya, presentase bantuannya berbeda-beda.
Berita Terkait
-
Surya Paloh Ngaku Apes Koalisi Anies Baswedan Tak Dilirik Bohir, Politikus PKS: Uang Bukan Segalanya!
-
Kader PD Mending Jangan Baca, Ucapan Denny Siregar Soal Cawapres Nyelekit Banget: Kalau Bukan Agus, Nanti Bapak Marah
-
Jokowi Main ke Golkar-Perindo tapi Absen di HUT NasDem, Denny Siregar Tak Kaget: Males Lah, Sekarang Gak Asik!
-
Minta Anies Baswedan Jadi Gubernur Lagi, Denny Siregar: Gue Kehilangan Orang yang Bisa Diledekin
-
Denny Siregar Mohon Anies Baswedan Jadi Gubernur Lagi: Pak Please...
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
5 Rekomendasi Mobil Kabin Luas Muat 10 Orang, Cocok buat Liburan Keluarga Besar
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Untungnya?
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
Terkini
-
Tragedi Idul Adha: Jafar Meninggal Usai Ditendang Sapi Kurban
-
Pemkab Padang Pariaman: 1.500 Hewan Kurban Dipotong pada Idul Adha 1446 H
-
Tim Gabungan Gagalkan Penyelundupan 40 Kilogram Sabu Jaringan Aceh-Banten
-
Tragis! Petani di Agam Tewas Terjebak dalam Kebakaran Rumah Jelang Idul Adha 2025
-
7 Cara Hindari Covid-19 Saat Libur Panjang, Waspadai Kerumunan!