SuaraSumbar.id - Pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono kabarnya bakal berlangsung Desember 2022 ini. Ayah Kaesang, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah mencari tempat untuk pernikahan tersebut.
Baru-baru ini, Presiden Jokowi mengunjungi Pendopo Agung Ambarrukmo untuk pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono.
Adapun pendopo ini berada di kawasan Royal Ambarrukmo Hotel Yogyakarta. Saat mengecek Pendopo Agung Ambarrukmo, Erina Gudono tampak hadir dalam rombongan.
Pihak Royal Ambarrukmo Hotel membenarkan kedatangan Presiden Jokowi untuk melihat gedung tersebut untuk pernikaan Kaesang dan Erina.
Sebagai informasi, Kedaton Ambarrukmo sering digunakan sebagai tempat pernikahan maupun acara lainnya. Menurut Pusat Pelestarian Peninggalan Purbakala Yogyakarta, kompleks Kedhaton Ambarrukmo terdiri dari tujuh kawasan, yakni Pendopo Agung, Ndalem Ageng, Bale Kambang, Gandhok, Pacaosan dan Alun-Alun.
Kedhaton Ambarrukmo dibangun berdasarkan tradisi Jawa yang kuat. Lantas apa saja fakta Pendopo Agung Ambarrukmo? Simak ulasannya berikut ini.
Sejarah Pendopo Agung
Pendopo Agung dibangun pada tahun 1857 oleh Sultan Hamengkubuwono VI. Pendopo Agung juga pernah menjadi tempat beristirahat keluarga kerajaan dan kediaman Sultan Hamengkubuwono VII setelah turun tahta.
Sejak pembangunan awal Pendopo Agung tidak pernah mengalami perubahan bentuk. Pendopo Agung berbentuk Joglo Sinom dengan ukuran 32 x 32,4 meter, memiliki 36 tiang (4 Saka Guru, 12 Saka Penanggap, 20 Saka Penitih).
Baca Juga: Keras! Johnny G Plate Singgung Menteri Mau Nyapres Lebih Baik Letakkan Jabatan
Ornamen Pendopo Agung
Ornamen Pendopo Agung memiliki sifat yang melambangkan kebaikan, keindahan dan kesuburan. Pendopo Agung memiliki warna hijau, merah dan kuning emas yang terinspirasi dari teratai merah. Pendopo Agung juga memiliki bangunan terbuka tanpa dinding, sehingga memiliki sirkulasi udara yang baik.
Pilar-pilar Pendopo Agung dihiasi dengan ukiran seperti Saton, Mirong, Wajikan, dan Praba. Masing-masing pilar diletakkan di atau 'umpak' atau dasar batu yang diukir dengan kaligrafi Arab.
Pendopo Agung ini juga memiliki lantai yang lebih tinggi daripada bangunan di sekitarnya karena memiliki makna menghargai kepada setiap tamu yang datang. Sementara bangunan yang tanpa dinding tersebut bermakna raja yang terbuka pada rakyat.
Berita Terkait
-
Gibran Ejek Foto Masa Kecil Adiknya, Kaesang Pangarep Ngamuk: Didiemin Malah Ngerujak
-
PN Jakarta Pusat Gelar Sidang Perdana Gugatan Ijazah Palsu Jokowi Hari Ini
-
Penggugat Ijazah Palsu Presiden Jokowi Jadi Tersangka, Dokter Tifa Mundur Teratur: Ya Sudah, Clear
-
Kapolri Diminta Terapkan Perintah Jokowi di Kasus Istri Mantan Menteri ATR/BPN
-
Dengan Cara Ini Jokowi Hantam Isu Ijazah Palsu
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
Tanpa Banyak Rumor, Vinicius Dikabarkan Merapat ke Persekat Tegal
-
Penikmat Sound Horeg Ngumpul, Ini 5 Speaker Murah Bikin Musik Jedag-Jedug Ngebass Badak
-
Gibran Prediksi Vietnam 'Babak-belur' di Tangan Timnas Indonesia U-23
-
Ribut-ribut Soal Ijazah Jokowi, Luhut: Kontribusi Kau Buat Negara Apa?
-
5 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Terupdate Juli 2025
Terkini
-
Kasus Kericuhan Rumah Doa Umat Kristen di Padang, 9 Orang Ditangkap Polisi!
-
Kucing Emas Terjerat Perangkap Babi di Pasaman
-
Wanita Hamil Tujuh Bulan Ditangkap Edarkan Sabu di Pesisir Selatan Sumbar
-
Kecelakaan Kereta Minangkabau Ekspres Vs Avanza di Padang, Mobil Terseret Sejauh 200 Meter
-
Polresta Padang Kandangkan 140 Motor dalam Razia Balap Liar, Knalpot Brong dan STNK Target Utama!