SuaraSumbar.id - Sejumlah penghuni rumah susun warga (rusunawa) Purus di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), terancam diusir karena menunggak biaya sewa. Jika ditotalkan biaya sewa yang ditunggak mencapai Rp 70 juta dari 40 persen dari jumlah penghuni.
Kepala Unit Pelayanan Teknis (UPT) Rusunawa Padang Sahurman mengatakan, ada sekitar 169 kamar di rusunawa Purus dan 60 kamar di rusunawa Pasie Nan Tigo yang dihuni masyarakat.
"Ada sekitar 40 persen dari penghuni rusunawa di Padang menunggak biaya sewa. Jika ditotalkan Rp 70 juta," katanya, Selasa (20/9/2022).
Ia mengatakan, mereka (penghuni rusunawa) ada yang menunggak biaya sewa selama tiga hingga lima bulan. Namun demikian, pihaknya telah menberi peringatan untuk segera membayarkan.
"Alasan para penghuni rusunawa itu nunggak biaya sewa karena kesulitan ekonomi. Karena penghuni memang adalah masyarakat kelas ekonomi rendah," tuturnya.
Sahurman telah memberikan surat peringatan pertama pada akhir Agustus lalu kepada penghuni rusunawa. Rencananya akan memberikan surat peringatan kedua sampai ketiga dalam waktu dekat.
"Kita akan segera memberikan peringatan kedua. Kalau tidak (bayar) juga, kita usir atau kita putuskan aliran listrik di kamarnya," tegasnya.
"Karena ini adalah salah satu potensi pendapatan asli daerah Kota Padang, kepada warga rusunawa untuk segera membayarkan uang sewa," sambungnya.
Sahurman membeberkan, biaya sewa rusunawa di Padang bervariasi, tergantung posisi lantai kamar. Di rusunawa Purus biaya sewa di lantai satu Rp 325.000 per bulan, antai dua Rp 290.000 per bulan.
Baca Juga: Perjuangan Citra, Atlet Angkat Besi yang Menanti 10 Tahun Untuk Medali Perak Olimpiade
Sedangkan di lantai tiga Rp 275.000 per bulan, lantai empat Rp 260.000 dan lantai lima Rp 245.000.
Sementara itu di rusunawa Pasie Nan Tigo, biaya sewa untuk di lantai satu Rp 300.000 per bulan, lantai dua Rp 290.000, lantai tiga Rp 280.000, lantai empat Rp 270.000, dan lantai lima Rp 260.000.
Kontributor : B Rahmat
Berita Terkait
-
Pemprov NTB Nunggak Utang Rp 500 Miliar, Wakil Ketua DPRD Minta Semua Merem Diri
-
Pemutihan Pajak Kendaraan di Sumbar, Nunggak 3 Tahun Lebih Cukup Bayar 2 dan Hanya Berlaku Sampai 12 November 2022
-
Pajak Kendaraan Anda Nunggak Dua Tahun, Jasa Raharja Akan Lakukan Hal Ini
-
Nakal! Setelah Menang Arisan Rp 37 Juta, Warga Banyuwangi Ini Nunggak Bayar Berbulan-bulan
-
Ketua DPRD Bontang Soroti Gaji CS RSUD Taman Husada yang Nunggak: Kebiasaan
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 5 Sepatu Lari Rp300 Ribuan di Sports Station, Promo Akhir Tahun
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
5 Prompt Gemini AI di Galaxy S25 FE Bikin Foto Auto Level Up dalam Sekejap
-
5 Sunscreen untuk Remaja, Pelajar dan Mahasiswa, Harga Murah Mulai Rp 18 Ribuan
-
Perintah AHY, Posko Demokrat Peduli Kembali Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang Agam
-
Update Terbaru Korban Bencana Sumbar: 228 Orang Meninggal, 98 Hilang dan Lebih 20 Ribu Mengungsi
-
Ditjen Gakkum dan Satgas PKH Didesak Usut Kayu dari Mentawai yang Terdampar di Lampung