Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Minggu, 11 September 2022 | 18:26 WIB
Ilustrasi Nyamuk (Pixabay) / Emphyrio

SuaraSumbar.id - Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), mencapai 162 selama Januari hingga 16 Agustus 2022. Dua orang meninggal dunia.

Hal itu dikatakan oleh Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Agam, Tri Pipo di Lubukbasung, melansir Antara, Minggu (11/9/2022).

"Kasus DBD di Agam cendrung meningkat akibat curah hujan cukup tinggi, namun masih bisa dikedalikan mengingat tidak ada banyak kasus di satu tempat," katanya.

Kasus paling banyak ditemukan di Kecamatan Lubukbasung, Tanjungraya, Baso, Sungaipua dan lainnya. Untuk meninggal dunia dua orang di Kecamatan Lubukbasung dan Tilatangkamang.

Baca Juga: Akhirnya Terkuak, Bripka Ricky Beberkan Adegan Putri Candrawathi Bersama Kuat Ma'ruf Saat di Magelang

"Bagi warga meninggal dunia akibat DBD, lokasi pemukiman warga kita fogging atau pengasapan," katanya.

Ia mengimbau warga untuk selalu meningkatkan kebersihan lingkungan dengan cara 3M berupa menimbun kaleng bekas, menutup dan menguras bak penampungan.

Selain itu, memakai kelambu saat tidur, tidak menggantung pakaian di kamar dan lainnya.

"Ini harus dilakukan warga dalam meminimalisir kasu DBD," katanya.

Baca Juga: Kesaktian Ferdy Sambo Tidak Ada yang Bisa Menandingi, Pengacara Brigadir J Sebut Percuma Pakai Lie Detector

Load More