SuaraSumbar.id - Gempa magnitudo 6,2 mengguncang Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat (Sumbar), Minggu (11/9/2022).
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kepulauan Mentawai Novriadi mengatakan, warga di tujuh dusun di Desa Simalegi dan warga di tiga dusun di Desa Simatalu, Kecamatan Siberut Barat, kembali mengungsi ke perbukitan yang lebih tinggi.
"Kondisi dan jumlah warga yang mengungsi sama seperti kejadian gempa M 6.4 pada 28 Agustus 2022 lalu," katanya melansir Antara.
Novriadi mengatakan, kurang lebih 200 orang warga Desa Sikabaluan, Kecamatan Siberut Utara, mengungsi ke lokasi yang lebih tinggi dan aman.
Baca Juga: Puluhan Ribu Bansos Polda Jateng Sasar Ribuan Nelayan Kecil di Kendal Terdampak Kenaikan BBM
"Kurang dari 200 warga juga mengungsi," ujar Novriadi.
Ia mengatakan, ada seorang warga mengalami luka di bagian kepala setelah tertimpa kayu yang berada di rumahnya. Beruntung segera mendapatkan pertolongan dari pihak Puskesmas setempat.
"Seorang warga kayu di rumahnya saat hendak lari ke luar rumah. Mereka sudah ditangani pihak Puskesmas setempat," jelasnya.
Novriadi juga merinci kerusakan ringan di gedung SMP Negeri Sagulubbek dan Puskesmas Betaet di Kecamatan Siberut Barat Daya. Kerusakan itu berupa dinding yang retak dan keramik dinding terkelupas.
"Kerusakan di bagian dinding gedung sekolah SMP Negeri Sagulubbek dan keramik dinding Puskesmas Betaet terkelupas," katanya.
Baca Juga: Lenovo Legion 7i Resmi Masuk Indonesia, Harga Mulai Rp 46 Juta
BPBD Provinsi Sumatera Barat dan BPBD Kabupaten Kepulauan Mentawai terus melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk asesmen lanjutan dan memonitor dampak yang ditimbulkan setelah terjadi gempa.
Hasil rekaman data oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), pusat gempa berada di 1.18 LS dan 98.53 BT pada kedalaman 10 kilometer (km).
Sekitar pukul 06.24 WIB terjadi gempa susulan berkekuatan M 5.4. Pusatnya di 1.25 LS dan 98.49 BT pada kedalaman 11 km. BMKG menyatakan gempa itu tidak berpotensi tsunami.
Berita Terkait
-
200 Orang Mengungsi Akibat Gempa 5 Detik di Mentawai, 1 Warga Tertimpa Kayu, Bangunan SMP Retak
-
Gempa M 5,6 Pacitan Jatim, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
-
Gempa Bumi Guncang Papua Nugini, Bangunan Rusak
-
Papua Nugini Diguncang Gempa Magnitudo 7,6: Bangunan Rusak, Isi Supermarket Berjatuhan
-
Mentawai Diguncang Gempa M 6,1, BMKG Imbau Ini
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
Terkini
-
Menpora Dito Ariotedjo Dorong Pencak Silat Jadi Daya Tarik Pariwisata Sumbar, Ini Alasannya
-
Waspada Tautan Saldo Gratis Palsu, Ini Daftar 5 Link DANA Kaget Asli 3 Juli 2025!
-
Anak Harimau Sumatera Mati di TMSBK Bukittinggi, Diduga Kelainan Genetik
-
3 Hack Foto Bikin Konten FYP dengan Galaxy S25 Edge
-
Daftar 11 Pemain Baru Semen Padang FC untuk Liga 1 2025/2026, Ronaldo Kwateh Ikut Diboyong!