SuaraSumbar.id - Ustaz Yusuf Mansur sedang dirundung masalah bertubi-tubi. Tak hanya dugaan kasus investasi bodong, kini ustaz tersebut ditagih utang oleh perempuan bernama Lestari.
Lestari membongkar utang Yusuf Mansur yang terjadi tahun 1999 tahun atau 23 tahun lalu. Saat dai berusia 43 tahun itu belum terkenal, dia pernah menggadaikan tiga mobilnya kepada Lestari.
"Menggadaikan satu mobil ke saya dan dua lainnya ke teman saya. Nilai dari tiga mobil itu Rp 30 juta," kata Lestari, dikutip dari Suara.com, Rabu (22/6/2022).
Ternyata, mobil yang digadaikan Ustaz Yusuf Mansur kendaraan sewaan. Si pemilik rental memburu Lestari dan mempolisikan pria bernama lengkap Jam'an Nurchotib Mansur ini ke Polsek Bojong Gede.
Baca Juga: Rumah Ustaz Yusuf Mansur Didatangi Massa Tagih Janji Investasi, Ketua RT: Saya Sih Enggak Percaya Ya
"Saya jual rumah Rp 50 juta, wartel (warung telekomunikasi) untuk membela Jam'an. Karena saya dikejar pemilik rental, saya kabur-kaburan karena takut diteror," ujar Lestari.
Aset Lestari ini digunakan untuk membayar uang gadai tiga mobil. "Ada juga (bayar) utang Jam'an ke bank dan untuk hidup sehari-hari," katanya mengungkap.
Jika ditotal, utang Ustaz Yusuf Mansur kepada Lestari Rp 35 juta. Sementara itu ayah Wirda Mansur tersebut sudah melunasi Rp 10 juta pada 2006. "Mencicilnya hanya sekali, yang Rp 10 juta itu," imbuh Lestari.
Kala itu, Lestari menaruh kepercayaan penuh kepada Ustaz Yusuf Mansur. Alasannya karena ia melihat lelaki tersebut adalah sosok yang saleh.
"Salatnya tekun, saya juga enggak punya pikiran macam-macam," tutur Lestari.
Baca Juga: Bongkar Utang Ustaz Yusuf Mansur 23 Tahun Lalu, Ibu Ini Kehilangan Rumah dan Wartel
Tapi ternyata sejak 2006 uang Lestari tidak kembali. Ia sempat menagih ke Ustaz Yusuf Mansur pada 2015, tapi hasilnya nihil.
Untuk itu, Lestari datang menagih utang kepada Ustaz Yusuf Mansur. Namun bukan Rp 25 juta melainkan meningkat ratusan hingga miliaran rupiah.
"Permintaan saya, karena sudah tidak punya rumah. Kurs sekarang, ya Rp 300-an juta lah," kata Lestari.
Hanya saja setelah mendapat bisikan dari Zaini Mustofa, seorang pengacara yang duduk di sebelah Lestari, nilai tagihan mencapai Rp 2 miliar.
"Ibu kan dulu jual rumah Rp 50 juta, kalau sekarang bukan 50 lagi bu. Mungkin saja jadi Rp 5 miliar. Sehingga (permintaan) separuh dari itu," ucap Zaini Mustofa.
"Sekitar Rp 2 miliar (permintaannya)," timpal Lestari mengakhiri.
Berita Terkait
-
Terbukti Ingkar Janji, Ustaz Yusuf Mansur Wajib Ganti Rugi Rp5 Miliar ke Investor Batu Bara
-
Tingkat Kesabaran Nikita Mirzani Hadapi Lolly Dipuji Ustaz Yusuf Mansur
-
Beda dari Paus Fransiskus, Wirda Mansur Dijemput Mobil Rp1 Miliar saat Jadi Tamu Raja Salman
-
Wirda Mansur Dijodoh-jodohkan dengan Sabda Ahessa, Reaksi Ustaz Yusuf Mansur Digunjing
-
Unggahan Wirda Mansur Dikomentari Mantan Pacar Wulan Guritno, Ustaz Yusuf Mansur Beri Reaksi Seperti Ini
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Kasus Polisi Tembak Mati Polisi di Solok Selatan, Sahroni Tekankan Hal Ini di Polda Sumbar
-
Perintah Kapolri, Propam dan Irwasum Tangani Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
-
Detik-detik AKP Dadang Tembak Mati AKP Ulil, Kompolnas: Kapolres Solok Selatan Berlindung di Ruang Tengah!
-
Lokasi Tambang Galian C Ilegal, Diduga Pemicu Polisi Tembak Polisi di Polres Solok Selatan
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, 10 Bus Pariwisata di Sumbar Tak Laik Jalan