SuaraSumbar.id - Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyesalkan pernyataan politikus partai Bharatiya Janata Party (BJP) India Nupur Sharma. Dia diduga menghina Nabi Muhammad dalam sebuah debat di stasiun TV setempat.
“MUI menyesalkan pernyataan Juru Bicara BJP yang menghina Nabi Muhammad SAW dalam debat di televisi India terkait kisruh antara Masjid Gyanvapi yang bersebelahan dengan kuil Kashi Vishnawanth dalam satu situs yang sama di Varanasi, India,” ujar Ketua MUI Bidang Hubungan Luar Negeri, Sudarnoto Abdul Hakim, Selasa (7/6/2022).
Seharusnya, kata Sudarnoto, politikus itu fokus pada bagaimana menyelesaikan kisruh tersebut sesuai dengan aturan di India dan tidak membawa konflik itu pada kebencian terhadap Islam yang menyebabkan protes secara global.
MUI menilai pernyataan Sharma itu tidak bertanggungjawab, tidak sensitif, tidak terpuji dan menimbulkan ketidaknyamanan, kata Sudarnoto.
Baca Juga: Diduga Hina Nabi Muhammad SAW, Politikus India Nupur Sharma Dikecam Publik
Pernyataan politikus India itu, kata dia, juga melukai perasaan umat Islam di seluruh dunia yang sangat menghormati kedudukan Nabi Muhammad.
“MUI berpandangan bahwa tindakan tersebut berlawanan dengan semangat untuk menciptakan harmoni antaragama, dan berlawanan dengan Resolusi PBB tentang Memerangi Islamofobia (Maret 2022),” katanya.
Pemerintah India diimbau oleh MUI untuk menghormati dan melaksanakan Resolusi PBB tentang Memerangi Islamofobia dan tidak menjadi bagian dari islamofobia serta tidak melindungi pelaku islamofobia.
Menurut Sudarnoto, MUI menyampaikan apresiasi kepada pimpinan BJP yang telah merespons protes umat Islam dan sejumlah negara Islam dengan memberi sanksi kepada Nupur Sharma.
“MUI mengharapkan Partai BJP meningkatkan upaya moderasi kepada para pimpinan dan anggotanya sehingga penghinaan kepada Islam dan agama lain tak terjadi lagi,” kata dia.
Kementerian Luar Negeri RI telah memanggil Duta Besar India di Jakarta untuk menyampaikan protes atas penghinaan terhadap Nabi Muhammad itu.
Kepada pemerintah RI, MUI mengusulkan adanya dialog bilateral lintas agama Indonesia-India untuk memoderasi kelompok agama di kedua pihak, kata Sudarnoto.
“MUI siap berpartisipasi pada dialog bilateral lintas agama tersebut,” kata dia.
MUI juga mengajak masyarakat internasional untuk meningkatkan dialog antaragama dan antarperadaban agar saling memahami, saling menghormati dan saling bertoleransi, kata Sudarnoto. (Antara)
Berita Terkait
-
Usai Salat Jumat, Masjid di Cianjur Diimbau Salat Gaib untuk Anak Ridwan Kamil
-
Anwar Abbas Puji Jenderal Dudung Karena Dekat dengan Rakyat Kecil
-
MUI Jabar Serukan Salat Ghaib untuk Putra Ridwan Kamil
-
Jenderal Dudung Sidak ke Pasar Anyar Bogor, Anwar Abbas: TNI Memang Harus Dekat dengan Rakyat
-
Hari Keenam Pencarian Eril, MUI Imbau Warga Gelar Salat Gaib: Untuk Menolong
Terpopuler
- Serie A Boy: Joey Pelupessy Keceplosan Ungkap Klub Baru Jay Idzes?
- 7 Mobil Bekas Senyaman Innova: Murah tapi Nggak Pasaran, Mulai Rp70 Jutaan, Lengkap dengan Pajak
- Visa Furoda Tak Terbit, Ivan Gunawan Tetap Santai Bagi-bagi Makanan di Madinah
- Honda GL Max Lahir Kembali untuk Jadi Motor Pekerja, Harga Setara CB150 Verza
- 5 Moisturizer Lokal Terbaik 2025, Anti Mahal Kualitas Setara Brand Internasional
Pilihan
-
3 HP Kamera Terbaik se-Dunia: Harga di Bawah Rp10 Juta, Performa Lebihi Spek Dewa
-
Terbukti! Viral Video Dedi Mulyadi Peringatkan Tambang Batu 3 Tahun Lalu, Kini Longsor Telan Korban
-
Pendidikan Wamenaker Immanuel Ebenezer, Pernyataannya Sering Tuai Kontroversi: Terbaru, Pecat HRD!
-
9 Mobil Bekas Murah Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta, Kabin Nyaman Muat 8 Penumpang
-
7 Rekomendasi HP Murah untuk Anak Sekolah, RAM Besar Punya Spek Mewah
Terkini
-
Pemkab Agam Siapkan Lahan 12 Hektare untuk Bangun Sekolah Rakyat
-
3 Rekomendasi Motor Bekas yang Cocok untuk Mahasiswa: Tangguh, dan Muat Banyak
-
Berkat BRInita, Kelompok Usaha Kosagrha Lestari di Kelurahan Medokan Ayu Sukses
-
Ombudsman Sumbar Janji Investigasi Kasus Warga Padang Meninggal Usai Diduga Ditolak RSUD Rasidin!
-
Balang Manarangi, Pesona Harimau Sumatera dalam Keanggunan Songket Minangkabau