SuaraSumbar.id - Pemkab Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar), meraih penghargaan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK enam kali berturut-turut.
"Penghargaan diserahkan oleh Kepala BPK Perwakilan Sumbar Yosnadewi di Kota Padang," kata Bupati Pasaman Barat, Hamsuardi, melansir Antara, Sabtu (28/5/2022).
Hamsuardi mengatakan, capaian WTP itu perlu diapresiasi dan disyukuri, karena ini menandakan bahwa Pemkab Pasaman Barat didukung oleh semua pihak.
"Ini keenam kalinya Pasaman Barat mendapatkan dan mempertahankan opini WTP. Kita berharap ini dapat menjadi motivasi bagi Pemkab Pasaman Barat untuk lebih baik lagi dalam penyajian laporan keuangan di masa yang akan datang," jelasnya.
Ia menjelaskan, penghargaan yang diperoleh merupakan opini tertinggi sebagai pernyataan profesional BPK RI kepada Pemkab Pasaman Barat.
Hal itu berdasarkan indikator kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan yang didasarkan pada empat kriteria.
Dirinya mengucapkan terima kasih kepada seluruh OPD dan DPRD yang telah bekerja keras mempertahankan penghargaan ini.
"Terima kasih kepada semua OPD dan semoga tambah semangat bekerja dan tetap komit terhadap pekerjaan untuk mempertahankan WTP tahun depan," harapnya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat atas dukungannya, sehingga Pemkab Pasaman Barat dapat menjalankan sistem pengelolaan keuangan daerah sesuai peraturan perundang-undangan.
Baca Juga: Dilaporkan Dua Anak Kandungnya Sendiri Terkait Penganiayaan, Pria Ini Diringkus Polisi
Kepala BPK Perwakilan Sumbar Yosnadewi mengatakan pihaknya menyerahkan opini WTP dalam pengelolaan keuangan daerah.
"Namun tentunya jangan berpuas diri dan ada sejumlah catatan agar pengelolaan keuangan daerah kedepannya lebih baik lagi," tukasnya.
Berita Terkait
-
Raih Opini WTP ke 11 dari BPK, Ganjar Belum Merasa Puas
-
Kota Bogor Raih Laporan Keuangan WTP Berturut-turut Sejak 2016, Bima Arya: Kesiapan Kami Bangun Pemerintahan Bersih
-
Raih Laporan Keuangan WTP Secara Berturut-turut Sejak 2010-2021, Mohammad Idris: Bukti Kota Depok Transparansi
-
Pemkot Bandar Lampung Tidak Raih WTP, BPK Ungkap Penyebabnya
-
Laporan Keuangan Pemkot Makassar Dapat Predikat WTP, Danny Pomanto: Usaha Bersama Butuh Konsistensi
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Cak Imin Lepas Ribuan Mahasiswa UNP KKN Tanggap Bencana Sumbar: Jadikan Alam Sumber Ilmu!
-
Sekolah Rakyat Kota Padang Jadi Etalase Program Presiden, Kolaborasi Kampus untuk Negeri!
-
Pemkab Agam Butuh 70 Alat Berat Bersihkan Material Banjir Bandang hingga Normalisasi Sungai
-
Banjir Bandang Susulan di Agam Rusak 2 Rumah, Warga Mengungsi
-
Gerakan Marandang untuk Sumatera Target 1 Ton Rendang, 2 Hari Masak 400 Kg