SuaraSumbar.id - Oknum wali nagari di Kabupaten Solok, Sumatera Barat (Sumbar) didesak mundur karena diduga telah melakukan perbuatan mesum dengan perempuan yang kabarnya keponakannya sendiri. Bahkan, video dugaan asusila itu beredar hingga membuncah masyarakat.
Buntut dari ulahnya itu, ratusan warga menggelar aksi demonstrasi ke kantor Wali Nagari Paninjauan, Kecamatan X Kota Diatas, Kabupaten Solok pada Selassa (24/5/2022).
Kapolres Kota Solok, AKBP Ferry Suwandi membenarkan aksi demonstrasi tersebut. "Warga geram dan meminta wali nagari berinisial DI untuk mengundurkan diri dari jabatannya. Menurut mereka, perempuan yang ada dalam video yang beredar masih ada hubungan saudara dengannya (wali nagari)," katanya, Rabu (25/5/2022).
Video dugaan mesum itu sebenarnya sudah lama yakni pada tahun 2019 lalu. Kemudian, video itu tidak sampai beredar di media sosial melainkan hanya dari mulut ke mulut.
"Warga tahu rekaman video beredar hanya dari mulut ke mulut. Informasinya si perempuan masih ada kaitan dengannya (wali nagari), kalau enggak salah keponakannya," kata Ferry.
Ferry pun mengaku belum mengetahui secara persis video yang beredar tersebut. Pihaknya hanya melakukan pengamanan di lokasi demo agar tidak terjadi hal tidak yang tidak inginkan.
"Kemarin sebenarnya juga sudah dilakukan rapat dengan perangkat kecamatan. Wali nagari terlihat tidak melakukan perlawanan saat kami kawal," tutupnya.
Belum Diproses Polisi
Saat ini, pihak kepolisian belum memproses wali nagari tersebut karena belum ada laporan yang masuk dari pihak istri wali nagari.
Baca Juga: Seekor Hiu Besar Mati Terdampar di Pantai Pesisir Selatan
"Kalau kasus asusila kan harus ada yang melapor. Kalau istrinya (wali nagari) sudah melapor, baru bisa kita proses. Larinya ke perzinaan," katanya.
Kemudian, hal lain yang menjadi alasan wali nagari belum diproses karena video dugaan mesum itu tidak beredar di media sosial.
"Jika video itu beredar di media sosial, tentu kami akan melakukan pendalaman. Larinya ke pornografi. Namun nyatanya video hanya beredar di kalangan mereka saja (masyarakat)," tuturnya.
Kontributor : B Rahmat
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Gubernur Sumbar Desak Daerah Terdampak Bencana Segera Siapkan Lahan Huntara, Lokasi Harus Aman!
-
Korban Banjir Bandang di Agam Butuh 525 Huntara, Tersebar di 7 Kecamatan
-
Pembangunan 200 Unit Huntara Padang Pariaman Dimulai, Menko PMK: Ini Wujud Kehadiran Negara!
-
Soroti Krisis Nilai, Dinas Kebudayaan Sumbar Terus Perkuat Pelestarian Adat Minangkabau
-
Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Masuk Tahap Konstruksi, Ini Kata Gubernur Sumbar