Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Rabu, 27 April 2022 | 16:36 WIB
Korban gerakan Negara Islam Indonesia (NII), ME (kanan) warga Gebang Bunder, Kecamatan Plandaan. [Dok.Antara]

SuaraSumbar.id - Baiat sebanyak 391 anggota Negara Islam Indonesia (NII) di Kabupaten Dharmasraya akan dicabut sore ini, Rabu (27/4/2022). Proses pencabutan baiat itu rencananya akan disaksikan oleh Gubernur Sumbar Mahyeldi, Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa, Danrem Wirabraja Brigjen TNI Purmanto dan pejabat Densus 88 Mabes Polri.

"Dari 391 yang bersedia dicabut baiat itu tidak semuanya hadir, karena sebagiannya adalah anak-anak dan ada juga yang berkebutuhan khusus," kata Kapolres Dharmasraya AKBP Nurhadiansyah.

Ia mengatakan, pengucapan sumpah setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) mantan anggota NII direncanakan dimulai pukul 16.00 WIB.

Ia menyebutkan, penyebaran mantan anggota NII yang akan dilakukan pencabutan baiat paling banyak berada di Kecamatan Pulau Punjung. Jumlahnya mencapai 300 an orang.

Baca Juga: Tinjau Pos Pengamanan Operasi Ketupat Singgalang 2022 di Kota Solok, Kapolda Sumbar Minta Personil Humanis

Sementara total anggota NII di Kabupaten Dharmasraya berjumlah 740 orang. Menurutnya, yang belum bersedia melakukan pencabutan biat karena yang bersangkutan tidak ada ditempat, pergi keluar daerah, dan tidak ditemukan alamatnya.

Sebelumnya, Polri mengungkap jaringan teroris Negara Islam Indonesia (NII) bersifat masif dan aktif bergerak merekrut anggota di sejumlah daerah di Indonesia, kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan di Jakarta, Senin.

"Jaringan NII sudah masif di Indonesia, antara lain Jakarta, Tangerang, Jawa Barat, Bali, Sulawesi, Maluku, dan Sumatera Barat,”kata Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta, Senin (11/4).

Ia menjelaskan, proses perekrutan anggota NII dilakukan secara terstruktur dan sistematis. Untuk bergabung menjadi warga NII, seseorang harus melewati empat tahap perekrutan (P1-P4) yang disebut pencorakan. Selain itu, setiap calon warga NII juga harus melalui tiga tahap baiat. (Antara)

Baca Juga: Jual Konten Porno dan Jasa Video Call Seks, Mahasiswa Asal Padang Pariaman Tipu Orang Lewat MiChat

Load More