SuaraSumbar.id - Video viral di media sosial merekam nasib kelompok geng motor di dalam sel tahanan. Anggota geng motor itulah yang membunuh seorang ayah di depan anak serta istrinya di Medan Labuhan, Kota Medan, Sumatera Utara.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @andreli_48, Senin (25/4/2022) itu, tampak seseorang merekam kondisi sejumlah pelaku pembunuhan tersebut.
Para pelaku sudah ditangkap dan dijebloskan ke sel tahanan. Pada video, tampak seorang pelaku yang kakinya ditembak. Ada pula pelaku yang diperban di bagian kepala.
"Inilah pelaku-pelaku geng motor, yang terjadi beberapa hari lalu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia. Inilah wajah-wajahnya."
Suara lelaki dalam video itu lantas mengatakan, "Mukanya masih belia, masih remaja, tapi sudah melakukan tindak kriminal."
Sebelumnya diberitakan, seorang pria tewas dibacok sekelompok orang geng motor di Medan Labuhan, Medan. Aksi sekelompok orang menggunakan motor itu bahkan viral di media sosial.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi menjelaskan kronologi kejadian itu. Hadi mengatakan, peristiwa terjadi Rabu (20/4/2022) sekira pukul 23.00 WIB.
Awalnya korban membawa istri dan anaknya jalan-jalan ke arah Marelan mengendarai motor Yamaha Scorpio berkenalpot blong bersama dengan iparnya.
Saat melintas di Simpang Titipapan arah ke Martubung, kata Hadi, korban dipepet beberapa unit motor yang berboncengan.
Baca Juga: Polisi Resmi Tahan Pria yang Ancam Patahkan Leher Bobby Nasution dan Aniaya Petugas e-Parking
"Rombongan motor itu mengucapkan bahwa motor korban bising dan kata-kata kotor. Korban lalu membalas dengan mengucapkan 'apa kau'," katanya Hadi.
Korban kemudian berhenti di Simpang Kantor untuk minum jamu. Sekelompok yang diduga pelaku memutar balik arah ke Simpang Kantor dan memanggil korban.
"Selanjutnya korban dibonceng oleh istrinya bersama kedua anaknya mengendarai motor Vario mengarah pulang ke jalan Sei Mati," jelasnya.
Pada saat korban di Simpang Sei Mati, para pelaku memaki korban sambil mengikutinya tepat di depan gudang Trado sebelum rel kereta api.
"Korban dipepet para pelaku sehingga terjatuh bersama kedua anak dan istrinya. Saat itu korban dianiaya oleh para pelaku," jelasnya.
Korban sempat berlari menyelamatkan diri, namun tetap dikejar para pelaku sampai korban terjatuh ke parit.
"Para pelaku melarikan diri dan masyarakat membantu korban membawa ke RSU Delima," jelasnya.
Sebelumnya, Hadi mengatakan, petugas telah menangkap tiga pelaku beberapa jam kemudian. Informasi yang dihimpun, para pelaku yang dibekuk berinisial AP, AS (15) dan AZ (16).
"Tiga pelaku ditangkap, di kawasan Belawan," jelasnya.
Hadi mengatakan, petugas masih melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya.
"Diduga ada empat pelaku, tiga sudah ditangkap dan satu masih dalam pengejaran," tukasnya.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Polisi Resmi Tahan Pria yang Ancam Patahkan Leher Bobby Nasution dan Aniaya Petugas e-Parking
-
Pengunjung Diskotek Berhamburan saat Dirazia, Publik Sorot Cewek yang Terjepit hingga Teriak 'Aww...'
-
Ditangkap Polisi, Ini Tampang Pria Ancam Patahkan Leher Bobby
-
Heboh Lelaki Misterius Praktikkan Jurus Kanuragan di Atas Truk, Publik: Jelmaan Son Goku
-
Video Sedih, Driver Ojol Kerja Hantar Makanan Sembari Bonceng dan Gendong 2 Anaknya
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Gubernur Sumbar Desak Daerah Terdampak Bencana Segera Siapkan Lahan Huntara, Lokasi Harus Aman!
-
Korban Banjir Bandang di Agam Butuh 525 Huntara, Tersebar di 7 Kecamatan
-
Pembangunan 200 Unit Huntara Padang Pariaman Dimulai, Menko PMK: Ini Wujud Kehadiran Negara!
-
Soroti Krisis Nilai, Dinas Kebudayaan Sumbar Terus Perkuat Pelestarian Adat Minangkabau
-
Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Masuk Tahap Konstruksi, Ini Kata Gubernur Sumbar