SuaraSumbar.id - Sutikno, lelaki tunawicara, menangis karena upah hasil kerjanya sebagai kuli bangunan dibawa kabur diduga oleh mandornya. Padahal, dia ingin pulang berlebaran ke kampung halamannya.
Kisah itu memicu kesedihan warganet setelah video Sutikno sedang menangis di pinggiran jalan viral di media sosial Instagram.
"Pria Tunawicara, Hasil Kuli Bangunan uangnya dibawa Kabur, diduga oleh Mandornya," tulis akun @kabarnegri sebagai keterangan video, Kamis (14/4/2022).
Lelaki kelahiran Desa Purwantoro, Kecamatan Blimbing, Kabupaten Malang, Jawa Timur, tahun 1983 ini, terpaksa berjalan kaki dan menumpang kapal secara gratis dari Lampung hingga tiba di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
Baca Juga: Pelaku Pencabulan Gadis di Bekasi Mengaku sebagai Banpol, Kombes Gidion Arif: Bukan Polisi Lah
Total 20 hari yang diperlukan Sutikno untuk berjalan kaki dari Lampung (ke Pelabuhan Merak Banten, menumpang kapal) hingga sampai di Cikarang.
Itu setelah upahnya sebagai kuli bangunan di Lampung dibawa kabur, diduga oleh mandornya sendiri.
Selama 20 hari berjalan kaki, Sutikno hanya bisa berpuasa, serta minum air dari masjid.
"Ditambah ketika tiba di Jakarta, uangnya yang sedikit serta dompetnya, di rampas orang tidak di kenal, hingga dia melaporkan ke Polres Jakarta pusat," tulis akun tersebut.
Ada seseorang bernama Sofyan yang berprofesi sebagai content creator bertemu dengan Sutikno. Sofyan yang kasihan, ingin memberikan uang kepada Sutikno agar bisa melanjutkan perjalanan ke Malang.
Baca Juga: Satgas Covid-19 Bekasi Sediakan Gerai Vaksinasi Booster Untuk Pelayanan Mudik
"Ketika diberi uang oleh kami, beliau menolak, akhirnya saya belikan dia tiket bus terusan dari Cikarang menuju Bandung, di lanjutkan Bandung ke Surabaya," kata Sofyan.
Sofyan bertemu Sutikno yang sedang termenung di sisi jalan raya. Tepatnya di depan kantor desa Kalijaya, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Kamis siang.
Berbekal surat dari kepolisian dan tiket bus dari Sofyan, Sutikno melanjutkan perjalanan ke Malang demi berlebaran bersama istri dan dua anaknya yang masih kecil.
Tahun 2020 pernah viral
Sutikno, tunawicara asal Malang, Jawa Timur ini rela mengayuh sepeda ke Jakarta demi mencari kedua orang tuanya. Sesampainya di ibu kota, pria itu berkeliling mencari bapak dan ibunya.
Namun pencariannya belum membuahkan hasil bahagia. Sosok Sutikno kemudian menjadi perbincangan warganet di media sosial.
Berita Terkait
-
Pelaku Pencabulan Gadis di Bekasi Mengaku sebagai Banpol, Kombes Gidion Arif: Bukan Polisi Lah
-
Satgas Covid-19 Bekasi Sediakan Gerai Vaksinasi Booster Untuk Pelayanan Mudik
-
Beredar Video Belmondo Scorpio Nangis Teriak ke Polisi di Gedung DPR: Pak Tolong, Ade Armando Dipukuli
-
Bukan yang Pertama, Ini 4 Kasus Korban Malah Jadi Tersangka Gegara Melawan Begal
-
Pemkab Bekasi Kebut Perbaikan 31 Titik Jalur Mudik Lebaran 2022, Plt Bupati Akhmad Marjuki: InsyaAllah Bisa
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
Pilihan
-
Investor Ditagih Rp1,8 Miliar, Ajaib Sekuritas Ajak 'Damai' Tapi Ditolak
-
BLT Rp600 Ribu 'Kentang', Ekonomi Sulit Terbang
-
Usai Terganjal Kasus, Apakah Ajaib Sekuritas Aman Buat Investor?
-
Bocor! Jordi Amat Pakai Jersey Persija
-
Sri Mulyani Ungkap Masa Depan Ekspor RI Jika Negosiasi Tarif dengan AS Buntu
Terkini
-
7 Link DANA Kaget Asli Terbaru, Klaim Saldo Gratismu Sekarang Juga!
-
Irsyad Maulana Pulang ke Semen Padang FC, Kabau Sirah Juga Gaet Bek Portugal Jelang Liga 1 2025/2026
-
Menpora Dito Ariotedjo Dorong Pencak Silat Jadi Daya Tarik Pariwisata Sumbar, Ini Alasannya
-
Waspada Tautan Saldo Gratis Palsu, Ini Daftar 5 Link DANA Kaget Asli 3 Juli 2025!
-
Anak Harimau Sumatera Mati di TMSBK Bukittinggi, Diduga Kelainan Genetik