Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Kamis, 14 April 2022 | 14:24 WIB
Seorang anak tega membacok ayah kandungnya hingga terluka serius di Jalan Gusti Ngurah Rai, Kecamatan Tatanga, Kota Palu, Sulawesi Tengah. [Instagram]

SuaraSumbar.id - Seorang anak tega membacok ayah kandungnya hingga terluka serius di Jalan Gusti Ngurah Rai, Kecamatan Tatanga, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Pelaku berinisial J berusia 33 tahun itu membacok tangan sang ayah yang dulu pernah menimangnya saat bayi, Rabu (13/4/2022) siang.

Akibatnya, tangan sang ayah yang bernama Alede'e berusia 59 tahun nyaris putus.

"Anak tega bacok ayah kandung di Tatanga. Tangan korban nyaris putus dan pelaku diduga gangguan jiwa," tulis akun Instagram @terangmedia sebagai keterangan video, Kamis (14/4/2022).

Baca Juga: DPRD Sulawesi Tengah Dukung Mahasiswa Tolak Wacana Penundaan Pemilu

Dalam video yang diunggah akun itu, tampak sejumlah orang sedang membekuk pelaku.

J yang diduga memiliki gangguan jiwa terebut dipiting untuk dilumpuhkan.

Sementara Kapolres Palu AKBP Bayu Indra Wiguno mengatakan, peristiwa pembacokan terjadi di lapak kelapa muda milik korban, depan toko Smart Kitchen.

Kapolres Palu AKBP Bayu Indra Wiguno mengatakan, pelaku menganiaya dengan benda tajam.

"Korban mendapat luka robek di bagian kepala, punggung belakang serta kanan. Lengan kiri hampir putus," kata Bayu.

Baca Juga: 5 Potret Gisella Anastasia Pamer Liburan, Salah Satu Fotonya Bikin Salfok

Kekinian, korban sudah mendapat perawatan intensif. Luka-luka sobek di tubuh korban sudah dijahit."

"Total 60 jahitan," kata dia.

Berdasarkan keterangan saksi, kata dia, peristiwa itu berawal saat pelaku maupun korban sedang duduk bersama di lapak kelapa muda.

Tiba-tiba, pelaku J berbicara sendiri meski tak ada teman yang diajak bercerita.

Sang ayah lantas menegur anaknya yang berbicara sendiri. Tapi pelaku merasa tersinggung.

"Pelaku langsung mengambil parang dan melakukan aksinya. Oleh warga, korban dibawa ke Rumah Sakit Budi Agung. Sedangkan pelaku dibawa ke Mapolsek Palu Selatan."

Hasil pemeriksaan sementara, pelaku diduga mengidap gangguan jiwa. Pelaku juga kerap melakukan aksi yang meresahkan warga.

"Tindak lanjutnya, kami berkoordinasi dengan pihak keluarga supaya pelaku bisa cepat dibawa ke RSJ Madani Mamboro."

Kontributor : Rizky Islam

Load More