SuaraSumbar.id - Layanan kesehatan harus menyentuh semua lapisan masyarakat. Atas dasar itu, Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar), bekerjasama dengan BPJS Kesehatan Cabang untuk mengoptimalkan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di daerah tersebut.
Nota kesepakatan tentang optimalisasi JKN antara Pemkab Padang Pariaman dengan BPJS Kesehatan Cabang Padang itu, ditanda tangani oleh Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur dan Kepala BPJS Kesehatan Cabang Padang, Yessi Rahimi, dalam kegiatan yang digelar pada Jumat (24/12/2021) lalu.
Menurut Kepala BPJS Kesehatan Cabang Padang Yessi Rahimi, setiap program kerja BPJS Kesehatan yang melibatkan Pemda, harus dilakukan dengan perjanjian kerjasama dan penandatanganan nota kesepakatan oleh kedua belah pihak.
"Capaian kepesertaan Kabupaten Padang Pariaman menuju Universal Health Coverage (UHC) atau Cakupan Kesehatan Semesta," katanya dalam keterangan tertulis.
Baca Juga: Pria Banyuwangi Tewas Usai Hanyut Saat Mandi di Sungai Batang Ulakan
Yessi menerangkan, cakupan kesehatan semesta adalah sistem perawatan dan pelayanan kesehatan yang menjamin semua penduduk di suatu negara atau wilayah tertentu memiliki akses untuk mendapatkan layanan kesehatan. Progres pencapaian UHC hingga Desember 2021 di Padang Pariaman mencapai angka 72.79 persen atau sebanyak 318.009 ribu dari 438.893 jiwa penduduk daerah tersebut.
"Jumlah penduduk yang belum memiliki JKN, Kartu Indonesia Sehat (KIS) berdasarkan data UHC tinggal 118.884 jiwa. Kami telah bekerjasama dengan 39 Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) di Kabupaten Padang Pariaman. Ke depan butuh penambahan 7 FKTP lagi," katanya.
Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur mengatakan, tujuan perjanjian kerjasama ini adalah untuk meningkatkan dan memperluas jangkauan pelayanan kesehatan. Menurutnya, mencapai layanan kesehatan berkualitas di daerah, memang bperulu sinergitas baik dengan BPJS Kesehatan.
"Perlu singkronisasi Pemkab dengan BPJS Kesehatan. Ini juga berdampak pada data yang digunakan, agar valid dan dapat dipertanggung jawabkan," katanya.
Selain itu, Suhatri Bur juga meminta jajarannya di Pemkab Pariaman untuk segera menindaklanjuti perjanjian yang telah disepakati tersebut. Sebab, jika semuanya berjalan cepat, masyarakat pun cepat mendapatkan layanan berkualitas.
Baca Juga: Banjir Rendam Ratusan Rumah di Padang Pariaman
“Banyak masyarakat Padang Padang Pariaman ikut dalam kepesertaan BPJS Kesehatan, maka untuk pelayanan kesehatan perlu lebih ditingkatkan lagi. Berkenaan dengan hal-hal teknis lainnya, terkait dengan administrasi dan pelayanan kesehatan nanti akan dikoordinasikan lebih lanjut dengan pihak terkait”, imbuhnya.
Berita Terkait
-
Kebangetan! Makam Nia Kurnia Sari Gadis Penjual Gorengan Kini Malah Dipakai buat Syuting Video Klip
-
Viral Nyanyikan Lagu Minang Ciinan Bana, Fauzana Asli Mana?
-
Geger Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman, Gubernur Sumbar Minta Pelaku Dihukum Berat
-
Narkoba, Pemicu Spiral Kekerasan: Kasus Padang Pariaman dan Dampak Luasnya
-
Kronologi Penangkapan Pembunuh Nia Penjual Gorengan, Tersangka Dikepung di Atap Rumah!
Tag
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
-
IHSG Bergejolak, Prabowo Sesumbar: Saya Tidak Takut dengan Pasar Modal
Terkini
-
Kronologi Balita 3 Tahun Hanyut di Sungai Kota Padang, Jasad Ditemukan 600 Meter dari Lokasi Mandi!
-
Detik-detik Petugas Keamanan Objek Wisata Bukittinggi Ngamuk dan Tembakan Air Gun, Gaji Jadi Pemicu!
-
BPBD Sumbar Ungkap Penyebab Banjir Rendam Puluhan Rumah di Pesisir Selatan: Sedimen Sungai Menumpuk!
-
Pembunuhan Sadis Seorang Pria di Pesisir Selatan: Tubuh Digergaji, Dicor dalam Bak Mandi Sejak 2023!
-
Harga Tiket Pesawat Padang-Jakarta Tembus Rp 10 Jutaan, ke Malaysia Hanya Rp 1,4 Juta