SuaraSumbar.id - Banjir yang menerjang wilayah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), pada Senin (7/4/2025) malam diduga kuat dipicu oleh penumpukan sedimen sungai dan curah hujan tinggi.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar menyebut tumpukan material di dasar sungai kemungkinan besar menyebabkan air meluap ke permukiman warga.
"Selain curah hujan yang tinggi, kami menduga banjir ini terjadi akibat sedimen sungai yang menumpuk, sehingga mengakibatkan luapan air ke permukiman," kata Juru Bicara BPBD Sumbar, Ilham Wahab, dikutip dari Antara, Selasa (8/4/2025).
Ilham mengatakan, selama beberapa waktu terakhir, banjir di Pesisir Selatan membawa material berupa pasir, tanah, kerikil hingga kayu yang menumpuk di dasar sungai.
Kondisi ini diduga mempersempit aliran sungai dan menyebabkan luapan saat hujan deras turun.
Meski begitu, BPBD menegaskan bahwa dugaan tersebut masih memerlukan kajian teknis lebih lanjut. Saat ini, penyebab pasti banjir yang merendam puluhan rumah di Nagari Amping Parak Timur, Kecamatan Sutera, dan Nagari Lubuk Sariak, Kecamatan Lengayang, masih dalam proses penelusuran lebih dalam.
“Dua wilayah ini memang kerap dilanda banjir, terutama saat musim hujan. Kami belum bisa memastikan apakah penyebabnya juga karena berkurangnya tutupan hutan atau adanya perubahan fungsi lahan,” kata Ilham.
Banjir akibat luapan Sungai Batang Amping Parak dan Sungai Lubuk Sariak Kambang Utara berdampak pada puluhan rumah warga.
Meski demikian, BPBD memastikan tidak ada korban jiwa dan belum ada laporan warga yang mengungsi. Saat ini, petugas masih melakukan pendataan terhadap kerugian yang dialami warga.
Ilham juga mengimbau masyarakat yang terdampak untuk tetap waspada terhadap kemungkinan munculnya penyakit pascabanjir, seperti diare dan infeksi kulit.
Berita Terkait
-
Pemerintah Bentuk Tim Mitigasi, Cegah Banjir Besar Jabodetabek dan Cianjur Terulang
-
Banjir Bandang Thailand Tewaskan 9 Orang, Ratusan Ribu Terdampak!
-
Korban Banjir Bandang Spanyol Terus Bertambah: 95 Tewas, Ratusan Hilang, Kota-Kota Terendam Lumpur
-
Dampak Bencana Banjir, Perbaikan Jalan Rusak di Jateng Ditargetkan Selesai H-7 Lebaran
-
Terpergok Mesum di Masjid, Pria Sesama Jenis Ini Langsung Digelandang Warga ke Kantor Polisi
Tag
Terpopuler
- Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
- Agama Titiek Puspa: Dulu, Sekarang, dan Perjalanan Spiritualnya
- Lisa Mariana Ngemis Tes DNA, Denise Chariesta Sebut Tak Ada Otak dan Harga Diri
- 6 Perangkat Xiaomi Siap Cicipi HyperOS 2.2, Bawa Fitur Kamera Baru dan AI Cerdas
- Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
Terkini
-
Pasaman Diguncang Gempa 4,3 Magnitudo, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami!
-
Warung Bu Sum Sate Kere Beringharjo: Makin Berkembang Berkat KUR BRI
-
21 Orang Tewas Kecelakaan Selama Lebaran 2025 di Sumbar, 213 Orang Luka-luka!
-
Sukses Ekspor Berkat BRI, UMKM Asal Sidoarjo Raup Omzet Fantastis
-
BRI Bagikan Dividen Rp31,4 Triliun pada 10 April 2025