SuaraSumbar.id - Dua tradisi budaya asal Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) diakui oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI, sebagai warisan budaya tak benda yang disidangkan pada November 2021 lalu. Keduanya adalah malamang dan kesenian tradisional tambua tasa.
"Malamang dan kesenian tambua tasa ini wajib dipertahankan dan lestarikan, jangan sampai habis," kata Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur, Rabu (15/12/2021).
Malamang merupakan proses memasak lemang yaitu makanan yang terbuat dari beras ketan putih dan santan yang dimasukkan ke dalam bambu. Sedangkan tambue tasa merupakan kesenian yang dimainkan oleh sejumlah pemuda di Padang Pariaman.
Keduanya biasanya digunakan untuk perayaan sedangkan untuk malamang identik dilaksanakan ketika peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Baca Juga: Kesenian Rengganis Banyuwangi Ditetapkan Warisan Budaya Tak benda
Ia mengatakan melestarikan kebudayaan tersebut juga merupakan tugas yang diberikan oleh pemerintah pusat agar tidak hilang oleh perkembangan zaman.
Ia menyampaikan pihaknya akan terus mempertahankan dan melestarikan kebudayaan yang ada di Kabupaten Padang Pariaman karena kebudayaan merupakan identitas yang daerah.
Ia pun mengajak warga Padang Pariaman untuk terus mengajarkan proses malamang dan kegiatan kesenian tambue tasa kepada generasi muda di daerah itu.
Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Padang Pariaman, Suhatman mengatakan diakuinya malamang dan kesenian tambue tasa tersebut sebagai warisan budaya merupakan salah satu bukti keseriusan pemerintah setempat mempertahankan kebudayaan yang ada di daerah itu.
"Budaya merupakan kearifan lokal yang perlu dijaga karena merupakan identitas daerah dan bangsa, kalau tidak dipertahankan maka kita kehilangan identitas," ujarnya.
Baca Juga: Kemendikbud Tetapkan 289 Warisan Budaya Takbenda Indonesia
Sehingga, kata dia, untuk mempertahankan suatu kebudayaan tersebut diperlukan pengakuan secara hukum baik untuk nilai budaya maupun cagar budaya yang ada.
Ia menyampaikan semanjak 2010 yang telah banyak kebudayaan yang ada di Padang Pariaman diusulkan dan diakui oleh pemerintah pusat sebagai warisan budaya diantara ulu ambek dan basapa. (Antara)
Berita Terkait
-
Cerita Miris SD Negeri di Padang Pariaman, Atap Ambruk dan Ruang Kelas Banjir Saat Hujan
-
Kuliner Khas Sekadau Ditetapkan Menjadi Warisan Budaya Tak Benda oleh Kemendikbud
-
Dua Mayat Bayi Ditemukan di Padang Pariaman dalam Seminggu
-
Wagub Sumbar Klaim Pembebasan Lahan Tol Padang-Sicincin Padang Pariaman Tinggal Pencairan
-
Heboh Penemuan Mayat Bayi Baru Lahir di Saluran Irigasi Padang Pariaman
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
Oh Nasibmu MU: Tak Pernah Kalah, Sekali Tumbang Justru di Laga Final
-
Tottenham Hotspur Juara Liga Europa, Akhiri 17 Tahun Puasa Gelar
-
5 Rekomendasi Skincare Wardah Terbaik, Bahan Alami Aman Dipakai Sehari-hari
-
Mau Masuk SMA Favorit di Sumsel? Ini 6 Jalur Pendaftaran SPMB 2025
-
Mobilnya Dikritik Karena Penuh Skandal, Xiaomi Malah Lapor Warganet ke Polisi
Terkini
-
Selamat! Nomor HP Kamu Dapat Saldo Gratis, Klik 8 Link DANA Kaget Aktif Hari Ini
-
Jadwal SIM Keliling dan Samsat Keliling Padang Hari Ini, Kamis 22 Mei 2025, Cek Lokasi dan Waktunya!
-
Mantan Kapolres Solok Selatan Jadi Saksi Kasus Polisi Tembak Polisi, Begini Pengakuannya!
-
5 Link DANA Kaget Terbaru Pembawa Berkah, Buruan Klaim Saldo Gratis!
-
Link DANA Kaget Terbanyak Hari Ini, Lengkap dengan Tips Klaim Saldo Gratis Tanpa Tipu-tipu!