SuaraSumbar.id - Seorang warga di Kota Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar) mewakafkan mobil seharga Rp 88 juta untuk pembangunan sebuah musala di Batuampa, Kelurahan Ipuah Mandiangin.
Menariknya, setelah uang diterima oleh pengurus musala, mobil hasil lelang itu dikembalikan lagi oleh si pemenang lelang ke pihak pengurus untuk diwakafkan dan dilakukan lelang lanjutan.
"Kita bersyukur, penyumbang mobil lelang adalah pemilik bangunan musala ini yang dulunya berupa rumah, setelah dimenangkan oleh warga kita atas nama Riswandi, beliau malah mewakafkan kembali," kata Pengurus Musala Birulwalidain, Yon Afrizal, Senin (18/10/2021).
Menurutnya, musala kecil itu dulunya hanyalah sebuah rumah yang digunakan oleh warga sekitar untuk beribadah sehari-hari.
"Semula adalah rumah milik Nurcaya suku Koto, yang didirikan bulan September tahun 1959, mulai 1960 dalam suasana konfrontasi pemerintah dengan PRRI, rumah itu dipakai untuk shalat berjamaah oleh penduduk sekitar," kata dia.
Ia mengatakan, setelah gempa 2007, Zulhak Kari Mangkudun putra tertua Nurcaya, berunding dengan ketiga saudaranya dan masyarakat sekitar untuk memperbaiki rumah tersebut untuk dijadikan musala.
"Maka berdirilah Mushalla Birrul Walidain mulai 2007, selanjutnya pada 2019 Ahli Waris Nurcaya di depan masyarakat Batuampa, dan pengurus awal melaksanakan Ikrar Wakaf menyerahkan tanah dan rumah untuk masyarakat," kata dia.
Menurytnya, pada September 2021, keluarga nurcaya di saat itu diwakili oleh zulhak sebagai anak, menyerahkan satu unit mobil untuk dilelang dan hasil dari lelang diwakafkan untuk pembangunan mushala.
"Niat baik keluarga disambut baik oleh pengurus mushala dan mobil tersebut dilelang pada 10 September hingga 10 Oktober 2021," ujarnya.
Baca Juga: Viral! Kepergok Berbuat Mesum di Musala, Dua ABG di Pekalongan Digrebek Warga
Hasil lelang dimenangkan oleh salah seorang pelelang asal Bukittinggi yang saat ini berada di Jakarta atas nama Riswandi dengan harga lelang Rp 88 juta.
"Dua hari setelah diserahterimakan, mobil tersebut diserahkan kembali oleh pemenang lelang untuk diwakafkan dan dilakukan lelang tahap ke-dua," kata dia. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Pria Diduga Pemerkosa Pelajar di Bukittinggi Nyaris Babak Belur Dihajar Massa
-
Kepling di Medan Lempar Kaca Jendela Musala, Begini Duduk Perkaranya
-
Kebut Pembangunan Pasar Bawah Bukittinggi Pasca Kebakaran, Wali Kota Tegaskan Soal Ini
-
Pura-pura Salat Zuhur, Pria di Agam Maling Kotak Amal Musala dan Nyaris Babak Belur
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Jalur Lubuk Basung-Bukittinggi via Kelok 44 Sudah Lancar, Sempat Putus Total Tertimbun Longsor
-
Doa Bersama di Jembatan Kembar Padang Panjang yang Dihantam Banjir Bandang, 40 Orang Meninggal
-
Sumbar Dapat Kuota Khusus BBM Solar untuk Penanganan Bencana, Ini Syarat Mendapatkannya
-
Janji Gubernur Jabar KDM di Padang, Bangun Kampung Baru untuk Korban Bencana Banjir Bandang
-
Curhat Korban Banjir Bandang Agam di Pengungsian: Kami Butuh Hunian Sementara Pak Presiden Prabowo!