SuaraSumbar.id - Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Sumatera Barat (Sumbar) menggencarkan program vaksinasi Covid-19 bagi pelajar dan masyarakat di Kabupaten Dharmasraya.
Selain percepatan capaian angka vaksinasi Covid-19 di Sumbar, program vaksinasi ini juga untuk menciptakan kekebalan komunal (herd immunity) yang muaranya adalah untuk pemulihan ekonomi nasional dapat terlaksana.
Kepala BIN Sumbar, Hendra mengatakan, bahwa pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Dharmasraya saat ini untuk dua sesi yakni dosis lanjutan dari vaksinasi pertama yang dilaksanakan pada 13 September yang lalu dan vaksinasi pertama bagi yang belum divaksin, dengan menyasar para pelajar, santri dan masyarakat umum.
"Selain vaksinasi terpusat di SMU 2 Pulau Punjung dan MTSN Koto Baru serta tempat lain, juga dilakukan vaksinasi secara door to door langsung ke rumah masyarakat di Jorong Taratak Nagari IV Koto Pulau Punjung dan di Jorong Pasar Koto Baru, Nagari Koto Baru," katanya, Selasa (12/10/2021).
Baca Juga: Polisi Amankan Seekor Rusa dari Tersangka Pemilik Senpi Ilegal di Dharmasyara
Sementara target kali sebanyak 4.208 orang, untuk pelajar dan santri dipusatkan di lima sekolah yaitu SMA 2 Pulau Punjung, MTSN Dharmasraya (Koto Baru), SMAN 1 Koto Baru, SMP N 3 Koto Salak dan Pondok Pesantren Darussalam.
"Sedangkan untuk masyarakat umum di pusatkan di Nagari Kurnia Selatan, Koto Gadang, Ranah Palabi, Puskesmas Sungai Limau dan Puskesmas Beringin Sakti," tuturnya.
Hendra membeberkan bahwa di Dharmasraya saat sudah berada di level 2 PPKM dan berada di peringkat tinggi dalam capaian vaksinasi untuk wilayah Sumbar.
"Kami mengapresiasi kolaborasi Forkopimda sehingga acara vaksinasi dapat terselenggara dengan baik," ucapnya.
Hendra menjelaskan bahwa BIN berperan dalam mensukseskan vaksinasi, baik di Sumbar maupun luar Sumbar. Hal tersebut sesuai dengan arahan dan perintah Presiden kepada Kepala Badan Intelijen Negara, Jenderal Pol Budi Gunawan, SH.
Baca Juga: Simpan Senpi Rakitan Laras Panjang, Pemuda di Dharmasraya Terancam 20 Tahun Penjara
"Indonesia telah mengalami dua gelombang Covid-19, seandainya nanti ada gelombang ketiga, tentu kita harus sudah siap, semoga gelombang ketiga tidak ada," tuturnya.
Berita Terkait
-
Sudah Habiskan Setengah Triliun, Patung Soekarno Tak Mirip Sekda Banyuasin Ancam Tak Mau Bayar
-
Mudahkan Warga Bermobilitas, Mensos Risma Resmikan Jembatan Gantung di Dharmasraya
-
Sambut Puncak Peringatan HLUN ke-27, Kemensos Tengah Lakukan Berbagai Persiapan
-
Feeder Tol Dharmasraya-Rengat yang Mempersingkat Jarak ke Jakarta Bakal Dibangun Setelah 2023
-
Atraksi Arung Pamalayu, Wujud Keseriusan Dharmasraya Menjaga Sungai Batanghari
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
Terkini
-
PSU Pilkada Pasaman 2024 Diklaim Lancar, Rekapitulasi Digelar Minggu 20 April 2025!
-
Misteri Mayat di Bukittinggi Terungkap! CCTV Ungkap Detik-Detik Terakhir Korban Asal Lubuk Linggau
-
Link Resmi Saldo Gratis DANA Kaget, Masih Aktif hingga Siang ini, Buruan Klaim!
-
Kejutan Saldo Gratis DANA Kaget, Sabtu 19 April 2025: Siapa Cepat Dapat Cuan!
-
Banun Kinantan, Nama Bayi Harimau Sumatera yang Lahir di TMSBK Bukittinggi!