SuaraSumbar.id - Disdukcapil Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat mencatat, penerbitan Kartu Indentitas Anak (KIA) melampaui target nasional.
Realisasi penerbitan KIA mencapai 41,3 persen dari target yang ditetapkan nasional 30 persen hingga Juni 2021.
"Penerbitan KIA sampai pertengahan tahun ini mencapai 28.907 orang dari target 69.882 orang. Meski telah melampui kita akan terus melakukan penerbitan," kata Kepala Disdukcapil Dharmasraya, Abdi Amri, melansir Antara, Kamis (2/9/2021).
Pencapaian ini menempatkan Kabupaten Dharmasraya berada di posisi ke empat dalam penerbitan KIA di seluruh kabupaten/kota di Sumbar.
Baca Juga: Pengacara Yakin Nurdin Abdullah Tidak Terlibat Kasus Suap, Begini Respons KPK
"Untuk tingkat kabupaten, Dharmasraya paling tinggi. Ini tidak terlepas dari kerjasama petugas dan pihak lainnya," katanya.
Membaiknya tren penerbitan KIA tidak terlepas dari gencarnya program jemput bola yang diterapkan.
Program ini sebagai antisipasi peningkatan pengurusan KIA jelang tahun ajaran baru, serta mengantisipasi kerumunan di tengah pandemi Covid-19.
"Pengalaman tahun sebelumnya pengurusan KIA meningkat saat tahun ajaran baru, karena KIA sudah menjadi persyaratan administrasi untuk mendaftar sekolah. Sehingga inilah yang kita antisipasi," katanya.
Ia menambahkan syarat untuk membuat KIA anak 5-17 tahun adalah memiliki akta kelahiran, kartu keluarga (KK) dan melampirkan foto. Sedangkan untuk anak 0-5 tahun tidak menyertakan.
Baca Juga: Komnas HAM soal Kasus Pelecehan Pegawai KPI: Korban Harus Peroleh Hak Atas Keadilan
Berita Terkait
-
BYD Siap Usik Dominasi Hyundai dan KIA di Negaranya Sendiri
-
Kia EV3: SUV Listrik Compact Terbaru Meluncur di Asia Pasifik 2025
-
Pesona Kia Syros: SUV Baru yang Siap Gebrak Pasar India, Calon Penantang Berat Raize-Rocky
-
Kia Digugat Konsumen Karena Masalah Sensor Pintu Geser Kia Carnival Tidak Berfungsi
-
Desain Futuristik dan Fitur Canggih, Ini Dia Kelebihan The New Kia Sonet
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
Terkini
-
Harimau Sumatera 'Gadih Mudiak Aie' Dievakuasi dari Kandang Jebak, Begini Kondisinya!
-
Kasus Narkoba Padang Pariaman Meroket, Polres Bentuk 103 Posko Tangguh
-
Debat Panas Pilkada Padang: Calon Saling Serang Soal Nasib Pasar Tradisional
-
Aksi Lintas Provinsi! Sindikat Pencuri L300 Dibekuk, 4 Tersangka Ditangkap Polisi
-
Polresta Padang Fokus Berantas Narkoba di Pasar Gaung: Kami Tidak Akan Mundur!