SuaraSumbar.id - Video seorang siswa pelajar di Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar) viral di media sosial. Para pelajar tersebut ternyata siswa SMP Negeri 4 di Nagari Aia Gadang Kecamatan Pasaman.
"Sekolah itu telah kami datangi dan meminta keterangan dari sejumlah orang yang terlibat di lokasi," kata Kasat Reskrim Polres Pasaman Barat AKP Fetrizal, Sabtu (25/9/2021).
Pihaknya belum mengetahui motif dibalik pengeroyokan tersebut. Atas persoalan itu, polisi akan memanggil sejumlah pihak sekolah pada Senin (27/9/2021).
Di antara pihak yang diperiksa itu adalah guru, pelajar yang ada di dalam video hingga wali nagari atau kepala desa setempat.
Baca Juga: 16 Wanita Pemandu Karaoke di Pasaman Barat Ditangkap Satpol PP
Sebelumnya, beredar video dugaan penganiayaan seorang pelajar oleh sekelompok siswa di sebuah kebun sawit di Aia Gadang, Kecamatan Pasaman.
Video itu menjadi viral di media sosial yang diunggah dalam akun media sosial Facebook dengan nama pengguna Adi Abadi Adi. Unggahan itu memuat judul "tolong di proses secara hukum, Pasbar Aia Gadang SMP 4".
Dalam video berdurasi 2,50 menit itu nampak seorang siswa berpakaian SMP dipukuli dua orang yang satunya berpakaian biasa dan seorang lagi masih berpakaian sekolah yang sama.
Dalam video itu juga pelaku pemukulan terdengar mengatakan kepada seseorang siswa yang ingin melerai pemukulan. "Jangan ikut ini urusan saya (jan sato leh, iko urusan ambo)," ucap salah seorang pelaku.
Video berdurasi 2,50 menit merekam pengeroyokan di jalan hingga ke perkebunan kelapa sawit. Terlihat pelaku memukuli korban hingga tersungkur.
Baca Juga: Ada Aliran Kepercayaan Jamiatul Islamiyah di Pasaman Barat, Ini Kata MUI
Sedangkan korban terlihat berupaya mengelak dari pukulan tanpa melakukan aksi perlawanan sama sekali. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Dinkes: Ada 407 Penderita TBC di Pasaman Barat
-
Anggota DPRD Pekanbaru Ngaku Dikeroyok Warga, Saksi Ungkap Hal Berbeda
-
Pegawai Disdukcapil Bandar Lampung Dilaporkan Pengeroyokan, Kadis: Tidak Ada Pemukulan
-
Pengeroyokan Berdarah, 40 Tahanan Polres OKI Pindah ke Lapas
-
Oknum Pegawai Disdukcapil Bandar Lampung Keroyok Warga yang Ingin Perbaiki Data KK
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Bocor! Jordi Amat Pakai Jersey Persija
-
Sri Mulyani Ungkap Masa Depan Ekspor RI Jika Negosiasi Tarif dengan AS Buntu
-
Olahraga Padel Kena Pajak 10 Persen, Kantor Sri Mulyani Buka Suara
-
Sering Kesetrum Jadi Kemungkinan Alasan Ade Armando Dapat Jatah Komisaris PLN Nusantara Power
-
Sosok Chasandra Thenu, Selebgram Ambon Akui Dirinya Pemeran Video Viral 1,6 Menit
Terkini
-
Irsyad Maulana Pulang ke Semen Padang FC, Kabau Sirah Juga Gaet Bek Portugal Jelang Liga 1 2025/2026
-
Menpora Dito Ariotedjo Dorong Pencak Silat Jadi Daya Tarik Pariwisata Sumbar, Ini Alasannya
-
Waspada Tautan Saldo Gratis Palsu, Ini Daftar 5 Link DANA Kaget Asli 3 Juli 2025!
-
Anak Harimau Sumatera Mati di TMSBK Bukittinggi, Diduga Kelainan Genetik
-
3 Hack Foto Bikin Konten FYP dengan Galaxy S25 Edge