Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Sabtu, 14 Agustus 2021 | 20:37 WIB
Okto Maniani saat mengikuti tarkam di Cilacap pada 2016 silam. (AFP/Adek Berry).

Sering Berulah

Potensi besar yang dimiliki Okto Maniani tak diiringi dengan sikap-sikap profesional. Sebab, dia sering melakukan tindakan indisipliner.

Sepanjang perjalanan kariernya, masa kerja Okto bersama klub-klub Indonesia terbilang sangat singkat. Dia sering berpindah-pindah klub.

Okto juga sempat tercatat sebagai pemain Persewar Waropen di Liga 2 2019. Bersama klub itu, ia masih saja berulah.

Baca Juga: Pesepakbola Nasional Okto Maniani Resmi Gabung Partai Gelora

Komite Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan hukuman larangan bermain selama enam bulan untuknya.

Sebab, Okto melakukan tindakan tak terpuji saat menusuk perut wasit menggunakan gagang bendera. Momen ini terjadi pada laga antara Persewar kontra Mitra Kukar.

Bisa jadi, aksi itu menjadi salah satu momen puncak yang menyebabkan kejatuhan karier Okto di jagad sepak bola nasional.

Dia sempat memperkuat Persiba Balikpapan pada Liga 2 2020. Namun, kabarnya ia mengakhiri kariernya karena kompetisi terhenti akibat pandemi Covid-19. [Muh Adif]

Baca Juga: Profil Okto Maniani, Eks-Pemain Timnas Indonesia yang Kini Masuk Partai Politik

Load More