SuaraSumbar.id - Mayat seorang wanita di Kanada tidak sengaja dibuang oleh polisi dan petugas pemadam kebakaran ke tempat pembuangan sampah. Petugas mengira, korban merupakan boneka manekin yang terbakar dalam sebuah peristiwa kebakaran.
Dilansir Suara.com dari New York Post Sabtu (31/7/2021), insiden tersebut berawal ketika polisi dan pemadam kebakaran mendapat laporan adanya kebakaran di sekitar jalan Roy and Cabana, Quebec, pada Jumat (23/7/2021).
"Ketika mereka tiba, saksi menyatakan bahwa ada seseorang yang membakar manekin silikon," kata Kepala Polisi Sherbrooke Danny McConnell, dikutip dari Radio-Canada.
Petugas kemudian berhasil memadamkan api dan menemukan sesuatu dalam kondisi hangus terbakar yang mereka yakini sebagai boneka manekin.
Petugas kemudian membawanya ke kantor polisi dan mereka sepakat untuk membuangnya ke tempat sampah. Menurut McConnel, tempat sampah berada di belakang kantor dan tidak dapat dijangkau oleh publik.
Empat jam setelah polisi selesai menangani kasus kebakaran itu, mereka mendapatkan laporan adanya orang hilang. Laporan itu dibuat oleh seorang pria yang mengadukan jika pasangannya hilang.
Polisi kemudian melacak telepon genggam wanita itu dan ditemukan di mobilnya yang terparkir tidak jauh dari lokasi kebakaran.
Setelah pemeriksaan, polisi mengenali identitas wanita tersebut dan curiga jika ia tewas terbakar. Petugas kemudian memeriksa manekin yang telah mereka buang.
McConnell menjelaskan bahwa polisi berhasil menemukan bahwa manekin yang mereka buang ternyata jasad wanita yang hangus terbakar.
Baca Juga: Dikira Manekin yang Hangus Terbakar, Jasad Wanita Dibuang Polisi ke Tempat Sampah
Atas kecerobohan itu, McConnell menyampaikan permohonan maaf kepada publik dan telah melaporkan setiap detail kejadian kepada keluarga korban.
"Kami jelas menyesal dan yakinlah bahwa keluarga sudah diberi tahu setiap detail penting dari penyelidikan ini," kata McConnell. Ia juga menyampaikan belasungkawa kepada keluarga, pasangan, dan anak-anak korban.
CBC melaporkan petugas pemadam kebakaran masih berusaha mencari tahu bagaimana kecerobohan yang tak termaafkan itu terjadi.
"Saya cukup terkejut dengan berita ini dan saya dapat mengatakan bahwa seluruh tim saya, seluruh departemen, serta mereka yang ada di sana hari itu, terkejut," kata kepala departemen pemadam kebakaran Stéphane Simoneau.
Insiden itu juga sedang diperiksa oleh kantor kejaksaan Crown dan Biro Investigasi Independen selaku pengawas polisi Quebec.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
Terkini
-
Dimana Lokasi Hunian Sementara Korban Banjir Bandang Agam? Pembangunannya Dikebut Pakai Dana BNPB
-
Tak Hanya Bantuan Logistik, PSI Padang Sediakan Potong Rambut Gratis bagi Penyintas
-
Pencarian Korban Banjir Bandang Agam Diperpanjang 15 Hari, Tim Gabungan Kerahkan Alat Berat
-
10 Jenazah Korban Banjir Bandang Dimakamkan Massal di Agam, Semua Tanpa Identitas!
-
Waspada Bencana Mengintai, Cuaca Ekstrem Sumbar Diprediksi hingga 13 Desember 2025