SuaraSumbar.id - Seorang pria di Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat (Sumbar) tewas usai dianiaya keponakannya sendiri dengan senjata tajam. Korban mengalami luka di bagian leher hingga perut.
Peristiwa penganiayaan yang merenggut nyawa manusia itu terjadi Rabu (8/7/2021) malam di Jalan Lintas Padang-Medan, tepatnya di depan Masjid Nurul Iman Suka Damai, Jorong Sentosa Nagari Persiapan Panti Utara, Kecamatan Panti, Kabupaten Pasaman.
Pelaku penganiayaan berinisial AM (37), warga Sukadamai II, Nagari Panti, Kecamatan Panti. Sedangkan korban tewas yang tak lain mamaknya (pamannya) berinisial C (50).
Kapolsek Panti Iptu Edwin mengatakan, dugaan sementara aksi penganiayaan ini dipicu masalah keluarga.
“Tersangka menganiaya korban dengan mengunakan senjata tajam. Korban mengalami sejumlah luka dibagian leher, perut dan lainnya,” kata Iptu Edwin, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com, Kamis (8/7/2021).
Usai dianiaya, korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Yarsi Panti untuk perawatan intensif. Sayang nyawanya tidak tertolong dan meninggal saat dalam perjalanan ke rumah sakit.
Pelaku penganiayaan sendiri berjumlah dua orang, yakni AM dan rekannya A (31). Dia menganiaya korban C dan AR (41), warga Suka Damai II yang juga mengalami luka-luka dan kini sedang menjalani perawatan intensif di RS Yarsi Panti.
“Kedua tersangka sudah diamankan di Polres Pasaman untuk pemeriksaan hukum lebih lanjut,” katanya.
Atas perbuatannya, para pelaku dijerat Pasal 351 Ayat 3 tentang penganiayaan berat dengan ancaman penjara maksimal 7 tahun.
Baca Juga: Miris! 55 TPA dan MDA di Pasaman Barat Tak Aktif, Ini Penyebabnya
Berita Terkait
-
Kisah ODGJ di Tulungagung, Depresi Usai Ibu Diperkosa Paman dan Diajak Kabur Keponakan
-
Curhat Batal jadi Wali Nikah Keponakan, Mahfud MD: Biar Keluarga di Madura yang Putuskan
-
Pendangkalan Sungai Musi Jadi Biang Kerok Terhambatnya Distribusi Pupuk Pusri
-
Pupuk Indonesia Siapkan 670 Juta Dolar AS untuk Revitalisasi Pabrik Pusri IIIB
-
9.016 Orang Warga Pasaman Barat Berstatus Pengangguran
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Gerakan Marandang untuk Sumatera Target 1 Ton Rendang, 2 Hari Masak 400 Kg
-
Jam Berapa Mobil Bisa Lewat Lembah Anai? Ini Aturan Uji Coba Kendaraan Jalur Padang-Bukittinggi
-
Penyintas Banjir Bandang di Padang Mulai Diserang ISPA, Dokter Ungkap Penyebab dan Risiko Penularan
-
Jalur Padang-Bukittinggi via Lembah Anai Resmi Dibuka Terbatas, Ini Kata Menteri PU
-
Percepat Relokasi Korban Bencana Sumbar, Mensesneg Perintah Gubernur Pakai Lahan Negara dan BUMN!