SuaraSumbar.id - Polisi menyegel satu unit kamar Pondok Pesantren (Ponpes) M Natsir di Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Hal ini dilakukan untuk menyelidiki lebih lanjut kasus dugaan sodomi yang dilakukan oknum pengasuh Ponpes tersebut.
Kasat Reskrim Polres Arosoka, Iptu Rifki Yudha Ersanda mengatakan, berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TK)P, kamar yang disegel tersebut berada di lantai dua Ponpes M Natsir Solok.
"Kamar itu sehari-harinya digunakan untuk nongkrong. Ruangannya terbuka, berada di lantai dua," katanya, Kamis (10/6/2021).
Selain tempat nongkrong, kata Rifki, ruangan itu diperuntukkan untuk pengurus masjid dan tempat tinggal pembina Ponpes M Natsir. Informasinya, pimpinan Ponpes juga tidak meperbolehkan pihak lain masuk keruangan itu.
"Anak-anak dilarang masuk ke ruangan itu. Tetapi tersangka berinisial MS (29) membawa anak ke ruangan tersebut," katanya.
Rifki menjelaskan bahwa anak yang menjadi korban sodomi masih berjumlah tiga orang. "Laporan yang masuk baru tiga orang dan belum ada penambahan," imbuhnya.
Sebelumnya diberitakan, pengasuh mengimingi korban dengan bermain game. Setelah berhasil dibujuk, pengasuh tersebut baru menggencarkan aksi bejatnya dengan menyodomi korban.
Kasus ini terungkap dari laporan salah satu keluarga santri, dimana sang korban mengaku sakit saat buang air besar. Dari pengakuan pihak keluarga, diduga bahwa anaknya telah menjadi korban pelecehan seksual dan terjadi di lingkungan pondok pesantren.
Kontributor : B Rahmat
Baca Juga: LPA Deli Serdang Siap Dampingi Keluarga Kasus Santri Pesantren Tewas Dianiaya Senior
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
Terkini
-
Ancaman Serangan Digital Mengintai Aktivis Sumbar, Ini Hasil Diskusi Publik AJI Padang dan INTERES
-
Penghargaan dari Euromoney Awards for Excellence 2025, Wujud Komitmen BRI Perkuat Layanan
-
Indeks Pariwisata Halal Sumbar 2025 Meningkat versi IMTI, Ini Alasannya
-
Warga Sumbar Dilarang Makan Telur Penyu, Ini Alasannya
-
Padang Siapkan Tsunami Drill Skala Besar, 200 Ribu Warga Bakal Dilibatkan Ikut Simulasi Bencana!