SuaraSumbar.id - Kebakaran hebat melanda Pondok Pesantren (Ponpes) Yayasan Wakaf Ar-Risalah atau Ponpes Ar-Risalah, Jumat (28/5/2021) malam. Bangunan ponpes ini berada Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).
Dari data yang dihimpun SuaraSumbar.id di lokasi kejadian, jumlah bangunan Ponpes Ar-Risalah yang terbakar mencapai tujuh unit. Kuat dugaan, kebakaran dipicu akibat konsleting arus listrik.
Bangunan yang terbakar merupakan tempat usaha Ponpes Ar-Risalah. Di antaranya, tempat laundry dan toko foto copy.
Kasi Ops Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang, Syahrul mengatakan, pihaknya menerima laporan kebakaran dari warga sekitar pukul 20.00 WIB. Kemudian, sejumlah personel dengan tiga armada dikerahkan ke lokasi.
"Sekitar setengah jam kami sampai di lokasi, namun api sudah membesar dan menjalar," katanya.
Menurut Syahrul, proses pemadaman api sedikit terkendala karena objek yang terbakar cukup sempit untuk dilalui mobil pemadam.
"Terkendala karena lokasi sempit. Api bisa dipadamkan sekitar satu jam proses pemadaman," katanya.
Bangunan yang terbakar berisi material yang mudah terbakar, seperti baju, kertas dan lainnya. Akibatnya, api cepat besar dan menjalar.
"Jumlah kerugian belum diketahi dan penyelidikan lebih diserahkan kepada pihak kepolisian," imbuhnya.
Baca Juga: Ponpes Ar-Risalah Padang Terbakar, Sejumlah Bangunan Ludes
Terpisah, Ketua Yayasan Pesantren Ar Risalah, Arwim mengaku mendapat laporan kebakaran sekitar pukul 21.00 WIB dari satpam Ponpes Ar-Risalah.
"Jadi dikasih tau, sudah mulai terbakar maka kami ambil tindakan dengan memutus aliran listrik," katanya.
Sebelum mobil pemadam kebakaran datang, warga sekitar sempat membantu untuk membantu pemadaman dengan alat seadanya untuk mencegah api tidak menyebar lebih luas.
"Kami tadi hanya bisa membatasi api agar tidak melebar tadi. Memadamkan penuh tadi tidak bisa," katanya.
Kontributor : B Rahmat
Berita Terkait
-
Bus AKAP Sambodo Terbalik di Sumsel, 3 Warga Sumbar Tewas
-
Terjatuh di Jembatan Ambruk, Warga Pesisir Selatan Pingsan dan Patah Tulang
-
Positivity Rate Lampaui Ambang Batas WHO, Kasus Covid-19 di Sumbar Makin Parah
-
Nekat Maling di Rumah Brimob Polda Sumbar, Residivis Asal Mentawai Ditembak di Padang
-
PPDB 2021 Tingkat SD dan SMP di Kota Padang Digelar Online dan Offline
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Konflik Harimau Sumatera di Agam Makin Menjadi-jadi, BKSDA Sumbar Tangani 3 Titik Sekaligus!
-
CEK FAKTA: RUU KUHAP Baru Bolehkan Aparat Tangkap Siapa Saja Tanpa Bukti, Benarkah?
-
Semen Padang FC Akhirnya Menang Usai Berkali-kali Kalah Beruntun, Kalahkan Persijap 2-1
-
900 Ijazah Tertahan di Bukittinggi, Ombudsman Sumbar Desak Sekolah Umumkan Pengambilan Gratis!
-
Bupati Limapuluh Kota Kaget Harga Ekstrak Gambir di India Melonjak: Harga dari Petani Sumbar Murah!