SuaraSumbar.id - Nama ibu Wati yang tinggal di Kampung Baru, Desa Ragajaya, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat viral di media sosial setelah dia menuduh tetangganya menggunakan babi ngepet demi kaya.
Masih ingat cerita babi ngepet yang viral? cerita itu ternyata hanya hoaks. Belum ada penjelasan terperinci mengenai
motif si penyebar mengarang cerita tetangga memiliki pesugihan babi ngepet seperti itu.
Berikut beberapa fakta tentang ibu Wati:
1. Menuduh Tetangga Pakai Pesugihan
Ibu Wati membuat pengakuan bahwa dirinya curiga ada tetangganya menjalani ritual pesugihan babi ngepet lantaran si tetangga yang dia maksud ini menganggur tetapi banyak uang.
"Dari kemarin saya sudah pantau, Pak, orang ini. Ini dia berumah tangga dia nganggur tapi uangnya banyak. Saya sudah lewat rumahnya, udah saya lemparin sesuatu di depan rumah biar ketahuan," kata Ibu Wati dalam potongan video yang viral.
2. Digeruduk Warga dan Dinyinyir Warganet
Tidak lama berselang setelah video Ibu Wati yang menuding tetangga ini viral. Dia digeruduk warga hingga akhirnya membuat video klarifikasi dan permintaan maaf. Dia mengaku menyesali ucapannya menuding tetangganya yang menganggur tapi kaya.
"Assalamualaikum WR WB, buat warga Kampung Baru, Ragajaya, pokoknya buat semua warga Kampung Baru yang saya tidak sebutkan satu per satu karena saya tidak hafal ya, saya di sini hanya merantau dan ngontrak. Nah, saya mau minta maaf atas video yang tadi saya ucapkan. Seribu minta maaf dari ujung kaki sampai ujung kepala, saya bener-bener minta maaf dengan keterangan saya atau ucapan mulut kasar saya tadi," katanya.
Baca Juga: Fakta Ibu Wati yang Heboh Tuduh Tetangganya Pakai Babi Ngepet
Fakta bu Wati yang pertama tentu saja kehebohannya dalam menceritakan kecurigaannya kalau tetangganya melakukan pesugihan dengan menjadi babi ngepet. Belakangan diketahui kemudian bahwa cerita itu hanya hoax.
Gegara hal itu, warganet dan warga sekitarnya mencibir dan kini berujung diusir. Setelah kenyataan terungkap bahwa pesugihan babi ngepet itu hoax, Bu Wati pun minta maaf. Lagi-lagi permintaan maafnya yang viral masih belum meredakan kemarahan warga.
3. Buka Praktek Pengobatan
Fakta bu Wati berikutnya ialah ia membuka praktek pengobatan alternatif. Hal itu terbukti dari sebuah plang yang dipasang di depan kontrakan bu Wati, bertuliskan Pengobatan Alternatif dan lain-lain, Maryanti/Wati.
Menurut keterangan warga sekitar, sampai sekarang belum ada yang berobat ke rumah bu Wati.
4. Ngaku Dapat Informasi dari Teman
Berita Terkait
-
Kocak! Warganet Se-Jabodetabek Tolak Tampung Ibu Wati Si Tetangga Julid
-
Kocak! Heboh Babi Ngepet, Warganet Saling Lempar Tolak Tampung Ibu Wati
-
Soal Babi Ngepet, Denny Siregar: Nggak Kerja Tapi Dapat Duit, Tanya Anies
-
Viral, Kebablasan, Mobil yang Dikemudikan Emak-Emak Nyemplung ke Kali
-
Heboh Babi Ngepet di Depok, Tunjukkan Trik Gandakan Uang
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
Terkini
-
Optimisme Jangka Panjang: BRI Kembali Siapkan Buyback Saham di Tengah Kinerja Keuangan yang Solid
-
Polisi Tangkap Pria Pemeras Petugas Parkir di Pasar Ateh Bukittinggi
-
QRIS BRI Mudahkan Transaksi di FLOII Expo 2025, Dukung Inklusi Keuangan di Sektor Holtikultura
-
CEK FAKTA: BGN Benarkan Baki Program MBG Mengandung Lemak Babi, Benarkah?
-
USS 2025 Presented by BRImo Hadir dengan Wajah Baru, Perluas Konsep Jadi Curated Lifestyle Market