SuaraSumbar.id - Ketua DPRD Pasaman Barat, Sumatera Barat, digerebek warga. Dia kedapatan berduaan dengan seorang perempuan yang berstatus sebagai sekretaris pribadinya di kantor DPC Partai Gerindra Pasaman Barat, Senin (19/4/2021) tengah malam.
Selain puluhan warga, penggerebakan itu juga disaksikan jajaran Satpol PP Pasaman Barat. Hal itu dibenarkan Kepala Satpol PP Pasaman Barat, Abdi Surya.
Awalnya, kata Abdi, penggerebekan itu dilakukan pemuda bersama warga di lokasi kantor DPC Partai Gerindra Pasaman Barat itu. Ketua DPRD Pasaman Barat berinisial PH itu diketahui berada di dalam kantor bersama perempuan yang merupakan sesprinya, berinisial AS.
"Mula-mulanya, pengrebekan dilakukan ketua pemuda setempat bersama masyarakat. Mereka mengaku aksi itu sudah meresahkan. Saya langsung ke lokasi kejadian sekitar pukul 22.30 WIB tadi malam,” kata Abdi Surya, dikutip dari Covesia.com, Selasa (20/4/2021).
Baca Juga: 5 Orang Petani Ditangkap Polisi, Warga Pasaman Barat Lapor ke DPRD Sumbar
Kecurigaan warga awalnya muncul karena Ketua DPRD Pasaman Barat ini berduaan dengan wanita di dalam kantor yang kondisinya gelap alias lampu dimatikan.
Hanya saja, kata Abdi, kasus dugaan mesum ini tidak dilanjutkan ke proses hukum. Semuanya berakhir dengan pernyataan minta maaf dari Ketua DPRD Pasaman Barat yang ditulisnyab dalam sebuah surat.
Lantas, surat permintaan maaf itu juga dibacakan oleh ajudannya Torang di hadapan petugas dan warga yang melakukan aksi penggerebekan.
Ketua DPRD Pasaman Barat atas nama pribadi dan pihak keluarga sesprinya, AS, memohon maaf sebesar-besarnya kepada pemuda khususnya warga Jorong Kampung Cubadak.
"Saya tidak ada niat membuat warga masyarakat salah paham. Demikianlah surat pernyataan ini saya buat. Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih," katanya.
Baca Juga: Gagal di Piala Menpora, Persela Liburkan Pemain Hingga Waktu Tak Ditentukan
Surat pernyataan itu ditandatangani Ketua DPRD Pasaman Barat. Kemudian juga orangtua perempuan berinisial AS dan Jorong Kampung Cubadak, Roby.
Berita Terkait
-
Terjerat Kasus Narkoba, Petinggi Partai Gerindra Diciduk Bareng Iwan Tato
-
Oknum Ketua Gerindra di Riau Ditangkap Terkait Kasus Peredaran Narkoba
-
Ketua Partai Gerindra Makassar Eric Horas dan Satu Mahasiswa Diperiksa KPK
-
Sekjen Partai Gerindra Bangga Masuk ke Kamar Bung Karno di Loji Gandrung
-
Giliran Petinggi Partai Gerindra, Ahmad Muzani Temui Wali Kota Solo Gibran
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah Desain Timeless: Enak Dilihat Sepanjang Waktu, Mulai Rp 30 Jutaan
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Mesin Diesel Harga di Bawah Rp100 Juta
- Selamat Tinggal Mees Hilgers, Penggantinya Teman Dean James
- 5 Alasan Honda Supra X 125 Old Masih Diminati, Lengkap dengan Harga Bekas Terbaru Juni 2025
Pilihan
-
Catatan Liputan Suara.com di Jepang: Keajaiban Tas, Uang dan Paspor Hilang Kembali ke Pemilik
-
Proyek Rp1,2 Triliun Kerap Bermasalah, Sri Mulyani Mendadak Minta Segera Diperbaiki
-
DOR! Dua Bule Australia Jadi Korban Penembakan di Bali, Pelaku Disebut Gunakan Jaket Ojol
-
AFPI Geram, Ajak Pelaku Gerakan Gagal Bayar Pinjol Dipolisikan Biar Ditangkap
-
3 Rekomendasi HP Murah Samsung dengan RAM 8 GB, Terbaik Juni 2025
Terkini
-
Lowongan Kerja Guru Sekolah Rakyat 2025: Ini Syaratnya, Cara Daftar dan Jadwal Lengkap!
-
Daftar 5 Link DANA Kaget per Sabtu 14 Juni 2025, Begini Cara Aman Klaim Saldo Gratis!
-
Profil Arry Yuswandi, Ketua MPKS Muhammadiyah Sumbar yang Resmi Jadi Sekda Sumbar!
-
Ngeri! Kasus Mutilasi di Pesisir Selatan, Daging Korban Digoreng dan Dimakan Si Pembunuh
-
Kronologi Penemuan Janin di Kawasan Gunung Padang, Ini Penjelasan Polisi