Riki Chandra
Selasa, 26 Januari 2021 | 16:08 WIB
Tersangka saat diinterograsi di Polres Bukittinggi pada Sabtu (23/1/2021). Pelaku AF diketahui memperkosa korbannya dengan dibantu istrinya yang merupakan ASN di Pemkot Bukittinggi. [Foto: Dok.humas polisi]

SuaraSumbar.id - Polisi terus mendalami kasus dugaan pemerkosaan terhadap seorang gadis berusia 27 tahun. Kasus ini dilakukan seorang pria berinisial AF (36) bersama istrinya YN (4) yang berprofesi sebagai ASN di Pemkot Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar).

Hasil penyelidikkan polisi, tersangka YN memiliki peran penting dalam kasu kekerasan seksual yang dilakukan oleh suaminya tersebut.

Kasat Reskrim Polres Bukittinggi, AKP Chairul Amri Nasution mengatakan, tersangka YN jelas-jelas membantu suaminya untuk menghubungi korban dan membawa gadis tersebut ke kediaman mereka.

"Sampai di rumah, tersangka YN memaksa korban berhubungan badan dengan suaminya. YN juga membantu membuka baju korban dan membelikan kondom untuk suaminya," kata AKP Chairul Amri Nasution, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com, Selasa (26/1/2021).

Baca Juga: Bebas dari Penjara, Vitalia Shesya Kini Selektif Pilih Teman

Menurut Chairul, tersangka YN mengaku menuruti keinginan suaminya karena takut diceraikan. Selain itu, YN juga mengancam korban akan menyebarluaskan foto dan video syur korban yang dikirimkannya kepada sang suami.

Selain itu, tersangka AF juga mengancam akan membunuh korban dan keluarganya jika peristiwa tak senonoh itu diberitahukannya.

Tersangka AF dan korban sama-sama bekerja sebagai karyawan toko di kawasan Aur Kuning, Kota Bukittinggi.

Sejak tahun 2018, korban mengaku sering dilecehkan tersangka AF hingga meminta mengirimkan foto dan video syur korban kepada tersangka.

Kepada polisi, tersangka AF memaksa istrinya untuk bisa berhubungan badan dengan korban dan hal itu dilakukan tersangka atas suka sama suka.

Baca Juga: Satreskrim Karanganyar Bekuk 2 Pemasok Ratusan Kilogram Pupuk Tak Berizin

AF mengaku, korban sering mengirimkannya foto dan video syur tanpa diminta. Tersangka AF juga membantah mengancam membunuh korban dan keluarganya. Sebab, mereka telah menjalin hubungan perselingkuhan selama 2 tahun.

Atas perbuatannya, tersangka AF terancam 12 tahun penjara dan istrinya tersangka YN terancam 9 tahun penjara.

Load More