SuaraSumbar.id - Bencana banjir dan tanah longsor menerjang sejumlah wilayah di Kabupaten Solok, Sumatera Barat (Sumbar), Selasa (12/1/2021). Bahkan, sejumlah jalan dikabarkan amblas dan jembatan ambruk.
Selain itu, bencana banjir juga merendam ratusan rumah warga di kawasan Kecamatan Kubung dan Bukit Sundi. Banjir ini terjadi akibat meluapnya aliran sungai Batang Lembang yang memanjang dari Kabupaten Solok hingga ke Kota Solok.
Informasi yang diterima dari BPBD Kabupaten Solok menyebutkan, bencana alam ini dipicu hujan deras yang mengguyur Solok sejak Senin (11/1/2021) siang hingga malam hari.
Bencana banjir menerjang Nagari Muara Panas di Kecamatan Bukit Sundi. Sedikitnya, ada 500 kepala keluarga yang rumahnya terendam air.
Banjir juga menerjang Nagari Salayo dan Nagari Koto Baru di Kecamatan Kubung. Di Nagari Salayo, jumlah warga yang terdampak mencapai 800 kepala keluarga. Sedangkan di Koto Baru mencapai 189 kepala keluarga.
"Debit air di sejumlah titik banjir sudah mulai surut. Masyarakat dibantu tim BPBD gabungan masih melakukan pembersihan," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Solok, Armen kepada wartawan.
Sementara itu, jalan amblas terjadi di Nagari Bukik Sileh, Kecamatan Bukit Sundi. Kemudian, jembatan akses penghubung Nagari Batu Banyak dan Limau Lunggo di Kecamatan Lembang Jaya juga ambruk akibat diterjang tanah longsor.
Selain itu, longsor yang menimbun jalan masyarakat juga terjadi di Nagari Talang Babungo, Kecamatan Hiliran Gumanti, tepatnya di Kayu Jangguik, Jorong Taratak. Akibat putusnya akses transportasi itu, sekitar 200 KK kini teriolasi.
"Jumlah kerugian masih kami inventarisir. Tapi korban jiwa tidak ada," katanya.
Baca Juga: Banjir Solok Selatan: 463 Rumah Terendam, 1.554 Jiwa Terdampak
Berita Terkait
-
Kisah Pilu Co Pilot Sriwijaya Air Asal Sumbar yang Segera Menikahi Dokter
-
Kisah Warga Sumbar Terhindar dari Tragedi Sriwijaya Air Gegara Ini
-
3 Warga Sumbar Jadi Penumpang Sriwijaya Air SJ182 yang Hilang Kontak
-
3 Orang Warga Sumbar dalam Tragedi Jatuhnya Sriwijaya Air
-
Polda Sumbar Endus Dugaan Pidana Kegiatan MTQ Nasional 2020
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Konflik Harimau Sumatera di Agam Makin Menjadi-jadi, BKSDA Sumbar Tangani 3 Titik Sekaligus!
-
CEK FAKTA: RUU KUHAP Baru Bolehkan Aparat Tangkap Siapa Saja Tanpa Bukti, Benarkah?
-
Semen Padang FC Akhirnya Menang Usai Berkali-kali Kalah Beruntun, Kalahkan Persijap 2-1
-
900 Ijazah Tertahan di Bukittinggi, Ombudsman Sumbar Desak Sekolah Umumkan Pengambilan Gratis!
-
Bupati Limapuluh Kota Kaget Harga Ekstrak Gambir di India Melonjak: Harga dari Petani Sumbar Murah!