Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Senin, 04 Januari 2021 | 17:59 WIB
Kondisi Syekh Ali Jaber. [Instagram]

SuaraSumbar.id - Kondisi Syekh Ali Jaber dikabarkan memburuk. Dia dirawat di rumah sakit karena terpapar Covid-19 dan tidak sadarkan diri.

Kondisi tersebut tampak dari unggahan Hengky Kurniawan. Terlihat Syekh Ali Jaber terbaring, dengan selang ventilator terpasang di mulut dan hidungnya.

"Teman-teman... mohon doanya untuk Guru kita @syekh.alijaber semoga Allah segera memberi kesembuhan dan kepulihan optimal untuk beliau. Hati-hati untuk selalu disiplin protokol kesehatan, agar terhindar dari Covid-19," kata Hengky dalam instagramnya @hengkykurniawan, Senin (4/1/2021).

Selain itu, Arie Untung dalam unggahan Instagramnya juga memperlihatkan foto Syekh Ali Jaber yang sedang terbaring tak sadarkan diri dengan mengenakan alat bantu pernafasan.

Baca Juga: Warga Umum Antre di Belakang 40,2 Juta Orang untuk Disuntik Vaksin COVID-19

Admin akun Facebook Syekh Ali Jaber juga menyebutkan bahwa ulama kondang tersebut sedang dirawat dan diistarahatkan secara total di dalam ruang ICU.

"Saat ini guru kita Syekh Ali Jaber diitirahatkan total di ruang ICU dengan dengan harapan segera stabil," tulis admin akun Facebook Syekh Ali Jaber.

Namun, delapan jam sebelum Hengky Kurniawan posting keadaan terkini Ali Jaber, yayasan Syekh Ali Jaber mengabarkan bahwa Syekh Ali Jaber dalam perkembangan baik.

"Alhamdulillah

Terima kasih yang tak terhingga kami ucapkan kepada Para Sahabat, Kerabat, Guru, dan
Jama’ah sekalian atas Do’a & perhatiannya untuk Syekh Ali Jaber.

Baca Juga: Dampak Libur Panjang, Menkes Budi Prediksi Kenaikan Kasus 30-40 Persen

Kami kabarkan, saat ini beliau masih dalam perawatan intensif di salah satu Rumah Sakit di Jakarta. Kondisinya pun Semakin Membaik, tim medis menyampaikan apa adanya, bahwa perkembangannya cukup bagus dan terus menunjukan peningkatan. Namun, Syekh Ali masih harus tetap istirahat total secara terkontrol dan terukur, demi memperbaiki dan memulihkan kembali beberapa gangguan jasmani yang terjadi akibat Covid-19.

Di saat-saat Syekh Ali Jaber dalam perawatan medis, Kami berupaya meneruskan hobi beliau, merutinkan SEDEKAH SUBUH dan beliau gemar membaca Surat AL-BAQARAH setiap hari.

Bila berkenan, mari kita ikut jalankan kebiasaan beliau itu. Kemudian silahkan salurkan kepada Yatim & Dhuafa terdekat di sekitar Anda," bunyi unggahan tersebut.

Selain itu, 

Positif COVID-19

Syekh Ali Jaber positif COVID-19 menceritakan kronologis sebelum dirinya dilaporkan tim medis terkonfirmasi positif virus Corona. Syekh Ali Jaber mengaku sering tes swab COVID-19, namun akhirnya tumbang juga dan terinfeksi virus corona.

Kondisi Syekh Ali Jaber dikabarkan memburuk sejak terinfeksi virus corona.

Melalui akun YouTube Syekh Ali Jaber yang diunggah pada satu jam yang lalu, ulama keturunan Timur Tengah tersebut dinyatakan positif terpapar virus corona.

Pada video unggahan YouTube Syekh Ali Jaber, ia mengatakan sudah sering melakukan swab berkali-kali dan hasilnya selalu negatif.

Namun, beberapa hari yang lalu ia mulai merasakan panas dingin dan juga batuk, seperti gejala Covid-19.

"Alhamdulillah inalilah subhanallah nggak menyangka padahal sering swab berkali-kali selalu negatif, beberapa hari lalu awal langkah mulai panas kemudian batuk saya rasa panas biasa-biasa saja," katanya dikutip SuaraBogor.id pada akun YouTube pribadinya tersebut, Selasa (29/12/2020).

Ia juga mengaku sempat meminum obat untuk mengurangi panas, dan juga batuk. Bahkan meminum madu agar bisa menjaga stabilitas tubuh.

"Saya minum obat untuk mengurangi panas kemudian obat batu saya juga udah minum madu dan lain sebagainya," imbuhnya.

Namun, dirinya mengaku suruh menjalani swab test berikutnya, tapi ia meyakini bahwa tidak terinfeksi virus Covid-19.

"Tapi Subhanallah Qadarullah saya disuruh swab lagi saya tidak merasa sama sekali akan positif, makanya saya Swab saja datang ke rumah kemudian ternyata hasilnya positif," ucapnya.

Bahkan, ia mengaku sempat menjalani isolasi mandiri dalam proses penyembuhannya tersebut. Namun, hal itu nyatanya membuat kondisi tubuhnya menjadi lemah.

"Dan semenjak itu mulai demam lagi, panas naik turun kemudian batuk sampai sesak nafas . Ketika sudah sesak nafas sudah tidak kuat lagi untuk karantina mandiri. Saya langsung dibawa lari ke rumah sakit dan sekarang saya dirawat dan alhamdulillah, keadaan bisa dibilang stabil, walau masih sesak nafas," jelasnya.

Pada akun YouTubenya itu, Syekh Ali Jaber mengaku telah memenuhi protokol kesehatan (Prokes) dengan baik.

Bahkan, dirinya juga selalu menjauh dari kerumunan dan keramaian.

"Mohon doanya, coba bayangkan saya jarang ketemu siapa-siapa kalaupun ketemu saya selalu memenuhi protokol jaga 3 M. Kemudian menjauh dari kerumunan dan keramaian, tapi subhanallah kalau sudah qadarullah wa hadhr la Yuni Minal qadar, Kalau sudah ditakdirkan oleh Allah pasti datang ujian," cetusnya.

Ia juga meminta doa kepada seluruh masyarakat yang ada di Indonesia agar bisa melewati cobaan yang diberikan saat ini kepadanya.

"Mudah-mudahan melalui ujian ini saya dapat diampuni segala dosa dan dinaikkan darajatnya dan menjadi hikmah dan pelajaran. Saya harap semua keluarga dan sahabat jamaah tolong doakan agar Allah berikan yang terbaik, dan mudah-mudahan ujian ini berlalu amin ya rabbal alamin. Wasallamualakum warahmatullahi wabarakatuh," tukasnya.

Load More