Ratul juga menyebutkan bahwa kendaraan yang digunakannya sempat terlihat seperti Toyota Innova.
“Saya dengar sopir berkata, ‘kaja-kaja dapek sasak an se’. Setelah itu, mobil kembali berjalan menuju Pegambiran dan Simpang Batung Taba,” ujarnya.
Pengendara Lain Ikut Jadi Sasaran
Selama perjalanan, korban melihat pelaku kembali melakukan penembakan terhadap seorang pengendara motor lain. Suara tembakan terdengar beberapa kali, menambah ketakutan Ratul yang masih berada di dalam mobil.
Baca Juga:Perempuan di Padang Digerebek, Simpan 11 Paket Sabu Siap Edar
Ketika kembali ke Simpang Lubuk Begalung, korban diinterogasi oleh para pelaku. Mereka menuduhnya sebagai bagian dari kelompok tawuran. Karena ketakutan, korban hanya bisa diam.
Akhirnya, korban diturunkan di Simpang Haru, sementara para pelaku melarikan diri dengan mobil tersebut.
Akibat kejadian ini, Ratul mengalami luka fisik dan kerugian materil sebesar Rp 25 ribu. Korban langsung melaporkan insiden ini ke Polresta Padang.
Pihak Kepolisian Masih Menyelidiki
Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian belum memberikan keterangan resmi terkait kasus ini. Namun, laporan yang diajukan korban menjadi dasar bagi polisi untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Baca Juga:Kelok S Sitinjau Lauik Renggut Nyawa Lagi: Sepasang Kekasih Tewas di Tempat
Warga di sekitar Lubuk Begalung diminta untuk tetap waspada, terutama di malam hari, dan segera melapor jika menemukan aktivitas mencurigakan.