Di kelas harganya, chipset fabrikasi 4 nm ini tergolong berhasil membuat iQOO Z9x 5G tampil tangguh dan bertenaga.
Pasalnya bila dilihat secara teknis, chipset garapan Qualcomm ini punya CPU atau prosesor Octa Core berkekuatan hingga 2.2 GHz.
4.Kamera Memadai & Perekaman Video Stabil
iQOO Z9X tidak terlalu berbeda jauh dengan iQOO Z9X sebagai pendahulunya. Keduanya dibekali kamera utama 50 MP (f/1.8) yang telah dibekali fitur PDAF. Kamera ini memakai sensor berukuran 1/1.95 yang bisa menyerap cahaya dengan cukup baik.
Kamera keduanya adalah depth sensor 2 MP (f/2.4) yang termasuk ke dalam kamera gimmick. Jadi untuk pemotretan, kamu hanya bisa memaksimalkan kamera utamanya saja. Di bagian depan terdapat kamera selfie 8 MP (f/2.05).
Bagaimana dengan perekaman videonya? Kamera utama iQOO Z9X mampu melakukan perekaman video hingga resolusi 4K dengan frame rate 30 FPS. Kemampuan perekaman videonya mengalami peningkatan dari iQOO Z7X yang hanya mampu merekam video pada 1080p 30 fps.
Baca Juga:BRI Menuju Ekonomi Hijau, Portofolio Pembiayaan Berkelanjutan Capai Rp764,8 Triliun
Untuk kamera depannya mampu melakukan perekaman video hingga 1080p pada 30 fps saja. iQOO Z9X telah dibekali fitur gyro-EIS untuk stabilisasi perekaman video, namun hanya dapat diaktifkan pada resolusi 1080p 30 fps.
5.Baterai
iQOO Z9x memiliki ketahanan baterai yang luar biasa berkat kapasitasnya yang bisa dibilang di atas standar. Kapasitas baterai yang disematkannya yaitu 6000 mAh. Kapasitas ini terbilang menarik karena masih mempertahankan apa yang dimiliki oleh iQOO Z7x sebagai pendahulunya.
Dalam uji yang dilakukan, iQOO Z9x mampu bertahan 22 jam 35 menit ketika memutar video lokal. Hasil yang impresif.
Sebagai fitur tambahan, iQOO Z9x dibekali reverse charging. Melalui fitur ini, sang ponsel bisa berperan sebagai power bank. Ia akan mengisi daya perangkat lain dengan media kabel USB C.
Baca Juga:ATM & Promo Restoran Terdekat? Tanya Sabrina BRI di WhatsApp!