SuaraSumbar.id - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, mengimbau seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di wilayahnya, berperan aktif dalam Pilkada Serentak 2024 yang akan berlangsung November mendatang.
Mahyeldi meminta para ASN mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk menggunakan hak pilih. Langkah itu penting untuk meningkatkan kualitas demokrasi di Sumbar.
"ASN di Sumbar harus berpartisipasi aktif menyalurkan hak pilihnya agar partisipasi pemilu di Sumbar semakin baik," ujar Mahyeldi, Jumat (20/9/2024).
Mahyeldi menekankan bahwa salah satu indikator utama kualitas demokrasi adalah tingginya partisipasi pemilih. Semakin banyak warga yang menggunakan hak pilih, semakin tinggi kualitas demokrasi yang dicapai.
Hal ini menjadi perhatian khusus mengingat pada Pemilihan Suara Ulang (PSU) DPD RI Sumbar pada 13 Juli 2024, tingkat partisipasi pemilih di TPS sangat rendah, yakni di bawah 40 persen.
"Dari 19 kabupaten dan kota di Sumbar, hanya Kabupaten Tanah Datar dan Limapuluh Kota yang memiliki tingkat partisipasi di atas 40 persen," tambah Mahyeldi.
Ia berharap pada Pilkada 27 November 2024, jumlah partisipasi pemilih bisa meningkat secara signifikan.
Selain meningkatkan partisipasi, Mahyeldi juga menekankan bahwa seluruh ASN harus berada di garda terdepan dalam menjaga suasana yang kondusif selama pelaksanaan Pilkada.
"ASN harus menjadi contoh bagi masyarakat dalam proses demokrasi ini," ujar Mahyeldi.
Lebih lanjut, Mahyeldi menyebutkan bahwa selama ini pelaksanaan pemilu di Sumatera Barat selalu berlangsung aman, tertib, dan lancar. Ia berharap kondisi tersebut bisa terus dipertahankan pada Pilkada 2024 mendatang.
Tabligh Akbar tersebut dihadiri oleh jajaran Forkopimda Sumbar, termasuk Danrem 032/Wirabraja, Ketua Pengadilan Tinggi Padang, Wakapolda Sumbar, serta sejumlah pemimpin instansi vertikal, BUMN, dan BUMD. (Antara)