SuaraSumbar.id - Banjir bandang yang melanda Lubuk Mata Kucing, Padang Panjang, Sumatera Barat ikut memutus jalan provinsi yang menghubungkan Padang Panjang dengan Nagari Singgalang.
Akibatnya, kolam renang Lubuk Mata Kucing mengalami kerusakan parah dan distribusi air bersih ke beberapa kelurahan di kota terganggu.
Direktur Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Serambi, Adrial Bakar, mengungkapkan bahwa sistem distribusi air dari Lubuk Mata Kucing ke beberapa wilayah seperti Bukit Surungan, Pasar Baru, Pasar Usang, dan beberapa bagian lainnya masih terputus.
“Pompa distribusi air masih berfungsi baik, namun terhambat karena listrik dari PLN yang baru mulai pulih secara bertahap," jelas Adrial, Senin (13/5/2024).
Lebih lanjut, Adrial menyatakan bahwa pipa distribusi air untuk Kelurahan Silaing Atas dan Silaing Bawah langsung dari Lubuk Mata Kucing mengalami kerusakan total.
Sebagai solusi sementara, Perumdam akan melakukan pengalihan arus dari Lubuk Mata Kucing ke mata air Sungai Andok untuk area Silaing Bawah dan Silaing Atas menggunakan jalur pipa di Pasar Usang.
Namun, waktu yang dibutuhkan untuk perbaikan masih belum dapat dipastikan.
“Kita menghadapi situasi yang tidak menentu, bisa cepat bisa lambat proses perbaikannya. Selain itu, kami juga akan mendistribusikan air bersih kepada masyarakat yang terdampak dengan menggunakan tiga mobil tangki dari Perumdam, Perkim LH, dan dibantu satu unit dari Solok,” tambah Adrial.
Adrial berharap bahwa situasi akan segera membaik dan distribusi air dapat kembali beroperasi normal sesegera mungkin, mengingat pentingnya akses air bersih bagi kehidupan sehari-hari warga.
Kontributor : Rizky Islam