Pengamat Ekonomi Unand Sayangkan Energi Panas Bumi di Sumbar Belum Tergarap Maksimal

Sumatera Barat cukup banyak memiliki potensi panas bumi.

Riki Chandra
Selasa, 07 November 2023 | 18:10 WIB
Pengamat Ekonomi Unand Sayangkan Energi Panas Bumi di Sumbar Belum Tergarap Maksimal
Pengamat Ekonomi dari Universitas Andalas (Unand) Padang, Harif Amali Rivai. [Dok.Istimewa]

Di samping itu, salah satu aset yang akan dibangun untuk memperlancar pembangunan PLTP adalah pembangunan jalan dari dan menuju ke lokasi PLTP.

"Pembangunan jalan ini tidak hanya untuk PLTP, tapi otomatis juga berguna bagi masyarakat luas. Dengan terbukanya akses jalan yang baru, maka transportasi dari dan menuju ke desa-desa terdekat akan menjadi lancar. Hasil-hasil bumi yang diproduksi akan mudah didistribusikan," katanya.

Kemudian akan ada lagi dampak turunan kepada UMKM masyarakat sekitar proyek geothermal tersebut, seperti pemanfaatan panas bumi untuk pengeringan produk holtikultura seperti kopi dan sejenisnya.

Persoalan lain yang menghambat masuknya investor untuk geothermal ini adalah adanya provokasi dari pihak luar untuk mencari keuntungan. Provokasi ini kata dia dilakukan dengan menghasut serta memberikan kabar buruk tentang geothermal.

"Pemda harus menjelaskan bahwa ketakutan seperti itu tidak punya dasar. Contoh Solok Selatan, mereka bergerak sudah sesuai Amdal, semua operasional memenuhi standar, lalu tenaga kerja lokal akan terserap," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini