Waspada, Ini 5 Mitos atau Fakta Seputar Bunuh Diri

Aksi bunuh diri bukanlah hal yang dapat dianggap remeh.

Riki Chandra
Sabtu, 24 September 2022 | 17:15 WIB
Waspada, Ini 5 Mitos atau Fakta Seputar Bunuh Diri
Ilustrasi gantung diri. [Shutterstock]

Hal ini masih dikatakan mitos. Pasalnya, tidak ada kepastian orang yang melawan rasa ingin bunuh diri akan memperkecil peluang ia melakukannya. Biasanya, jika hal itu terjadi, dibutuhkan upaya lain sehingga orang tersebut membatalkan niatnya untuk bunuh diri.

5. Putus hubungan menyebabkan seseorang bunuh diri (mitos)

Putus hubungan merupakan suatu hal yang memang membuat perasaan menjadi terluka. Bahkan beberapa orang dapat memiliki pikiran untuk bunuh diri karena putusnya hubungan. Namun, ini bukanlah suatu hal yang pasti. Kalaupun ada pikiran tersebut, orang tersebut butuh melakukan pembicaraan untuk menghindari pikiran untuk bunuh diri.

Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.

Baca Juga:Sempat Hilang, Lansia di Tangsel Tewas Gantung Diri, Diduga Kesepian

Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email [email protected] dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini