SuaraSumbar.id - Dua potongan video berisi rekaman sekelompok orang diduga tenaga kerja Indonesia ditelantarkan agen penyalur TKI ilegal di Pulau Geronggang.
Dalam video tersebut, terdengar suara perempuan si perekam yang menyebut mereka dibuang oleh tekong di pulau tersebut.
Video tersebut mulai beredar di media-media sosial pada Minggu (8/5) malam.
SuaraSumbar.id melihat video tersebut saat diunggah kembali oleh akun Instagram @mememedsos, Senin (9/5/2022).
"Tengok ya, tengok, kami dibuang di tempat ini. Entah apa tempat ini, kami tak tahu," kata perempuan perekam video.
Suara seorang perempuan lain dalam video itu mengatakan, "Ini Pulau Geronggang."
Sementara ada suara laki-laki dalam video itu mengatakan, "Ini di Rantau Prapat."
"Ha, tengoklah. Kami ini bukan binatang lho, kami ini manusia. Tengok, seberapa bejat tekong itu," kata si perekam.
Untuk diketahui, tekong adalah calo TKI yang bekerja secara ilegal.
Baca Juga:Wanita Bergaun Merah Menangis Haru saat Dipakaikan Hijab, Warganet Ikut Terenyuh
Si perekam lantas menjelaskan, mereka 'dibuang' di Pulau Geronggang pada pukul 01.00 WIB.
"Kami siang ini baru sampai tepi pantai. Kami jumpa nelayan yang ambil kayu bakau. Di situlah kami tanya. Dia bilang pulau ini masih di Indonesia, masih di Sumatera."
Perempuan perekam video itu lalu mengatakan, orang-orang yang ia rekam masih sebagian kecil.
"Ini kami masih kecil, masih banyak lagi yang ada di hutan bakau sana. Sekira 70 orang," kata dia.
Disclaimer: Suara.com Network masih mencoba memverifikasi video tersebut. Sebab, Pulau Geronggang tercatat berada di wilayah Sumatera Selatan. Sementara Rantau Prapat adalah daerah di Sumatera Utara.
Kontributor : Rizky Islam