SuaraSumbar.id - Aksi demonstrasi di depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Barat (Sumbar) berujung ricuh. Hal itu dipicu lantaran tuntutan mereka yang tak kunjung ditanggapi para wakil rakyat.
Kericuhan itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Ribuan pendemo mulai melempari batu dan botol minuman ke arah gedung DPRD Sumbar.
Tak terima dengan anarkis, polisi pun menembaki pendemo dengan gas air mata.
Seluruh pendemo akhirnya berlarian. Sebagian mereka lari ke arah Jalan Khatib Sulaiman dan sebagiannya lagi ke arah Hotel Basko.
Baca Juga:LIVE STREAMING: Situasi Terkini di Gedung MPR
"Kami minta kepada mahasiswa agar membubarkan diri dan kembali ke rumah masing-masing," kata polisi melalui pengeras suara.
Hingga kini, petugas masih berupaya membubarkan mahasiswa dengan terus menembaki gas air mata. Puluhan peserta aksi pun berhasil diamankan petugas.
Kontributor : B Rahmat