SuaraSumbar.id - Masjid Terapung BJ Habibie siap menampung sekitar 1.000 jemaah. Selain berkapasitas besar untuk jemaah, masjid tersebut juga akan menjadi pendukung sektor wisata religi di Kota Parepare, Sulawesi Selatan.
Hal itu dinyatakan Wali Kota Parepare, Taufan Pawe, ketika menanggapi perkembangan pembangunan masjid untuk mengenang Presiden RI ke-3 yang lahir di Kota Parepare itu, Kamis (27/1/2022).
Dia mengatakan, pihaknya sudah melakukan pemantauan progres pembangunan Masjid Terapung BJ Habibie di Jalan Mattirotasi, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare pekan lalu.
Pembangunan tahap pertama sudah rampung, lanjut dia, tinggal menunggu tahap kedua sebagai penyelesaian akhir.
Baca Juga:Warga Kota Parepare Demo Tolak Vaksinasi Anak, Trauma Anak Lemas dan Demam Tinggi Usai Vaksinasi
Menurut dia, pembangunan masjid ini mendapat perhatian serius, karena di dalamnya bukan hanya terkait hanya keindahan masjid, tapi fungsi masjid sebagaimana mestinya harus terimplementasi dengan baik.
"Pembangunan masjid ini menggunakan anggaran 'reward' dana insentif daerah (DID) dan sudah rampung untuk tahap pertamanya," katanya.
Sementara tahap kedua dengan perpanjangan 50 hari dari awal tahun sementara berproses. Masjid Terpung BJ Habibie dibangun menjulang setinggi 85 meter tak jauh dari tanggul Pantai Mattirotasi dengan menggunakan 300 tiang pancang.
Kehadiran Masjid Terapung ini, ungkap Taufan, akan memperkuat identitas Parepare sebagai Kota santri dan ulama ke depan. Sekaligus menjadi daya tarik wisata religi yang dapat mendorong roda perekonomian masyarakat. (Antara)
Baca Juga:Heboh Pengeroyokan di Tonrangeng Riverside Kota Parepare, 6 Lawan 1