Bayi Perempuan Tewas Makan Obat Diet Beracun, 34 Orang Diringkus

Seorang bayi perempuan dilaporkan tewas usai mencicipi makanan atau obat penurun berat alias diet beracun di Xuzhou, Provinsi Jiangsu, China.

Riki Chandra
Sabtu, 25 Desember 2021 | 09:15 WIB
Bayi Perempuan Tewas Makan Obat Diet Beracun, 34 Orang Diringkus
Ilustrasi garis polisi. (Shutterstock)

SuaraSumbar.id - Seorang bayi perempuan dilaporkan tewas usai mencicipi makanan atau obat penurun berat alias diet beracun di Xuzhou, Provinsi Jiangsu, China.

Atas kejadian itu, polisi meringkus 34 orang dari berbagai daerah di China yang diduga jaringan penjual makanan dan obat-obatan penurun berat badan beracun tersebut.

Bayi nahas tersebut tiba-tiba makan cokelat penurun berat badan milik ibunya sehingga harus dilarikan ke rumah sakit pada bulan Maret lalu untuk mengeluarkan isi perutnya.

Namun, nyawa bayi itu tidak tertolong karena overdosis obat diet yang menyebabkan sesak napas dan gagal jantung, demikian media China, Jumat (24/12/2021).

Baca Juga:Bayi Perempuan Ditemukan di Semak Jalan Jaksa Agung, Kondisi Memprihatinkan

Keluarga korban lalu menghubungi polisi yang kemudian mendeteksi adanya kandungan zat kimia penekan nafsu makan pada bayi tersebut dengan memeriksa sampel pada liver, air seni, dan darah.

Otoritas China sejak 2010 melarang produksi, penjualan, dan penggunaan sibutramine yang bisa mengurangi nafsu makan itu karena berpotensi merusak sistem kardiovaskular.

"Zat itu semula digunakan untuk mengatasi depresi, namun kemudian secara luas digunakan untuk menurunkan berat badan setelah efek penurunan berat badan seseorang ternyata lebih bagus daripada efek anti-depresi," kata Geng Zhi, ahli bedah kadiovaskular dari Rumah Sakit Nanjing Medical University dikutip China Daily.

Polisi kemudian mendapati cokelat beracun itu dibeli ibu korban melalui internet.

Polisi menangkap 34 orang dari 14 provinsi di China sekaligus menyita beberapa cokelat dan tablet ilegal.

Baca Juga:Duhh! Bayi Perempuan Imut Ditemukan Menangis di Dalam Box Shopee Food Sidoarjo

"Beberapa di antara tersangka adalah remaja perempuan yang memperjual-belikan cokelat dan tablet penurun berat badan secara ilegal," kata Li Juan selaku jaksa penuntut umum Distrik Quanshan, Kota Xuzhou.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak