Jokowi Desak Jajarannya Percepat Realisasi APBN dan APBD 2021 Jelang Akhir Tahun

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar sidang kabinet yang dihadiri oleh seluruh jajarannya di Kantor Presiden, Rabu (17/11/2021).

Riki Chandra
Rabu, 17 November 2021 | 20:15 WIB
Jokowi Desak Jajarannya Percepat Realisasi APBN dan APBD 2021 Jelang Akhir Tahun
Tangkapan layar--Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan Perdana Menteri Malaysia Dato' Sri Ismail Sabri Yaakob di Istana Kepresidenan Bogor, Rabu (10/11/2021).

SuaraSumbar.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar sidang kabinet yang dihadiri oleh seluruh jajarannya di Kantor Presiden, Rabu (17/11/2021). Jokowi meminta agar realisasi APBN dan APBD 2021 dipercepat.

"Saya minta ini agar sudah bulan November, masuk ke Desember jadi percepat realisasi APBN dan APBD. Artinya setiap kementerian dan lembaga harus konsentrasi mempercepat realisasi," kata Jokowi, dikutip dari Suara.com, Rabu (17/11/2021).

Jokowi juga meminta Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian agar memperhatikan pemerintah daerah yang serapan anggaran APBD-nya masih kecil. Ia meminta Tito untuk menyampaikan kepada pemerintah daerah bahwa realisasi APBD itu penting untuk pertumbuhan ekonomi negara.

"Saya liat realisasi dana perlindungan sosial baru mencapai 77 persen dari DIPA, kemudian program padat karya baru mencapai 67 persen, dukungan untuk UMKM dan korporasi baru 60 persen," ujarnya.

Baca Juga:APBN Cuma Kontribusi 15 Persen untuk PDB, Jokowi Perintahkan Segera Realisasikan Investasi

Di luar persoalan realisasi APBN dan APBD, Jokowi juga meminta seluruh jajarannya untuk mewaspadai segala risiko-risiko global. Seperti saja misalnya perkembangan ekonomi di Tiongkok maupun risiko tapering off dari Amerika.

"Betul-betul dilihat dampak dan apa yang perlu kita siapkan, apa yang perlu kita lakukan. Kemudian terakhir inflasi global, dampaknya semua dihitung, semua kita kalkulasi, di mana yang mesti kita antisipasi," tuturnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini