SuaraSumbar.id - Polisi mengungkap fakta baru terkait kasus wanita yang mengaku menjadi korban pelecehan seksual seorang driver ojek online (ojol) di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).
Wanita berinisial A (23) itu diduga membuat laporan palsu. Hal itu terungkap setelah polisi menangkap pria yang dituduh melakukan percobaan pemerkosaan tersebut. Ternyata si pria bukan ojol, melainkan selingkuhan dari wanita tersebut.
Berikut 3 fakta kasus wanita yang membuat laporan palsu ke polisi atas kasus dugaan percobaan pemerkosaan.
1. Nyaris Diperkosa
Baca Juga:Tabrakan Beruntun di Padang Pariaman Tewaskan Pelajar, Polisi Periksa 2 Sopir Minibus
Kasus dugaan pemerkosaan ini dilaporkan terjadi di kawasan belakang Trans Mart Padang pada Senin (27/9/2021) sekitar pukul 13.00 WIB. Saat itu, A mengaku menumpangi ojol untuk pergi ke pasar.
Dalam perjalanan menuju pasar, kata teman korban, driver ojol tersebut menuju rumahnya dengan alasan untuk menjemput helm. Sesampai di depan rumah, korban ditarik ke dalam rumah.
"Kejadiannya ketika korban hendak pergi ke pasar untuk membeli bahan masak. Pergi mengunakan ojek online," kata teman korban saat ditemui SuaraSumbar.id, saat melapor ke Polresta Padang.
"Pelaku menarik kerah baju korban dan menariknya ke dalam rumah. Sehingga korban mengalami luka cakaran dileher," katanya lagi.
Korban lantas mencoba melakukan perlawanan sehingga tarikan pelaku terlepas. Korban pun langsung melarikan diri.
Baca Juga:Tabrakan Beruntun di Padang Pariaman, Seorang Pengendara Sepeda Motor Tewas
"Korban melepaskan tarikan itu karena mengambil botol aqua yang jatuh. Saat itulah korban melarikan diri," katanya.
Usai kejadian, korban langsung melaporkan ke Polresta Padang.
2. Bukan Driver Ojol
Jajaran Polresta Padang bergerak cepat hingga akhirnya mengamankan pria driver ojol terduga pelaku percobaan pemerkosaan tersebut.
Namun setelah dimintai keterangan, ternyata pria tersebut bukanlah seorang driver ojol seperti yang dilaporkan wanita berinisial A tersebut.
Kasat Reskrim Polresta Padang Kompol Rico Fernanda mengatakan, wanita tersebut telah mengenal pria itu sejak 27 September 2021 lewat sebuah aplikasi.
"Kemudian mereka melakukan pertemuan. Bahkan mereka sempat pergi makan dan belanja di Basko. Pria ini bukanlah driver ojol," katanya, Selasa (28/9/2021).
3. Takut Diputus Pacar karena Selingkuh
Polisi pun akhirnya mengungkap bahwa laporan wanita tersebut palsu. Modus yang dilakukan wanita untuk menutupi perselingkuhannya dengan pria yang dituding driver ojol tersebut.
Menurut Kompol Rico Fernanda, wanita tersebut telah memberikan laporan palsu. Mirisnya, laporan itu adalah untuk menutupi perselingkuhannya dengan pria (dituduh pelaku).
"Wanita itu melapor karena takut dimarahi dan diputuskan pacarnya," katanya.