Menuju New Normal, Singapura Anggap Virus Corona Flu Biasa

Singapura menuju new normal dengan hidup berdampingan dengan corona.

Riki Chandra
Rabu, 30 Juni 2021 | 06:15 WIB
Menuju New Normal, Singapura Anggap Virus Corona Flu Biasa
Ilustrasi Singapura (Unsplash/Jisun Han)

2. Pengadaan Tes Covid Lebih Mudah

Menuju new normal, Pemerintah Singapura berencana membuat tes corona cepat dan mudah. Negara tersebut kini telah meluncurkan tes antigen cepat yang bisa dilakukan mandiri, dilakukan oleh poliklinik swasta, dan apotek. Alat tes yang digunakan juga lebih cepat seperti breathalyser yang hasilnya cukup menunggu dua menit.

Alat tes cepat ini akan menggantikan swab di tempat-tempat publik seperti pelabuhan, mal, dan gedung perkantoran. Namun, tes corona dengan sistem standar akan tetap berlaku di perbatasan sebagai langkah antisipasi bagi pembawa virus yang masih diwaspadai secara global seperti varian delta.

Di dalam negeri, jumlah tes sebagai tracing dan penekanan penularan akan berkurang. Namun, kegiatan sosial dan perjalanan ke luar negeri harus dipastikan aman untuk mengurangi risiko penularan, terutama bagi mereka yang rentan terhadap infeksi.

Baca Juga:Corona Dianggap Flu Biasa, Ini Langkah Singapura Menuju New Normal

3. Meningkatkan Layanan Medis

Langkah Singapura menuju new normal selanjutnya adalah dengan meningkatkan layanan medis. Padahal hingga saat ini Singapura mencatatkan diri sebagai salah satu negara dengan jumlah kematian terendah akibat corona.

Data Worldometer menyebutkan Singapura hanya mencatatkan enam kematian per satu juta populasi dengan total lebih dari 13 juta tes. Padahal populasi penduduk sekitar 5 juta. Saat ini Singapura tengah memastikan layanan medis yang efektif, termasuk ketersediaan obat-obatan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak