Niat dan Tata Cara Mandi Wajib Usai Berhubungan Intim, Haid dan Nifas

Ada 3 penyebab seseorang harus mandi wajib. Pertama, usai melakukan hubungan suami-istri. Kemudian, berhentinya darah nifas dan wanita setelah selesai masa haid.

Riki Chandra
Rabu, 14 April 2021 | 10:15 WIB
Niat dan Tata Cara Mandi Wajib Usai Berhubungan Intim, Haid dan Nifas

SuaraSumbar.id - Mandi junub adalah mandi wajib untuk menghilangkan hadas besar. Islam mengatur tata cara dan niat mandi junub dengan detail dan terang.

Ada doa mandi wajib yang harus dibaca. Sebab, mandi junub atau mandi wajib akan dikatan sah ketika niat dan doanya dibaca dengan benar.

Doa mandi wajib sendiri berbeda-beda. Hal itu disesuaikan dengan penyebab hadas besar yang membuat laki-laki dan perempuan harus melakukan mandi junub.

Setidaknya, ada 3 penyebab seseorang harus mandi wajib. Pertama, usai melakukan hubungan suami-istri. Kemudian, berhentinya darah nifas dan wanita setelah selesai masa haid.

Baca Juga:7 Hal yang Membatalkan Puasa, Tak Cuma Makan dan Minum

Berikut doa mandi wajib sesuai dengan penyebabnya;

1. Doa mandi wajib usai berhubungan suami istri

"Nawaitul Ghusla Liraf'il Hadatsil Akbari Fardhan Lillaahi Ta'aala."

Artinya: "Aku niat mandi untuk menghilangkan hadats besar, fardhu karena Allah ta'ala."

2. Doa mandi wajib usai berhentinya darah nifas

Baca Juga:Keluar Air Mani Jelang Imsak, Boleh Langsung Sahur atau Mandi Wajib Dulu?

“Nawaitul Ghusla Lirafil Hadatsil Nifasi Lillahi Ta’ala.”

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini