SuaraSumbar.id - Pemerintah telah menyiapkan dana sebesar Rp 821 miliar untuk pembebasan lahan Jalan Tol Seksi I Padang-Pekanbaru yang panjangnya mencapai 32,4 kilometer.
"Uang Ganti Kerugian (UGK) tol sta 4,2-36,6 sudah ada. Prosesnya tengah dipercepat," kata Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sumbar, Saiful, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com, Selasa (23/2/2021).
Dari jumlah itu, sebanyak 70 bidang sudah selesai proses pencairan UGK sebesar Rp 53 miliar.
Bidang lahan yang telah teridentifikasi pada sta 4,2-36,6 sebanyak 1.448 bidang.
Baca Juga:Brangkas Koperasi di Padang Disikat Maling, Ratusan Juta Raib
"Selain 70 bidang yang sudah diberikan UGK, 63 bidang juga tengah diusulkan pembayaran Uang ganti kerugian (UGR) ke Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN)," katanya.
Sebanyak 203 bidang sudah dalam proses pengumuman. Kemudian, 704 bidang sedang dalam proses penilaiann KJPP. Sementara itu, 183 bidang adalah fasilitas umum dan fasilitas sosial yang tidak menjadi objek ganti rugi.
"203 bidang dalam proses pengumuman ini kalau selesai segera bisa dibayarkan," katanya.
Dia menargetkan, seluruh proses pembebasan lahan hinga pencairan UGK itu bisa selesai sebelum lebaran 2021.
"Mudah-mudahan karena momentum lebaran, masyarakat memang sedang butuh uang, prosesnya bisa lebih cepat," katanya.
Baca Juga:Audy Joinaldy, Wagub Sumbar Terpilih yang Punya 6 Gelar Akademik