Diduga Tersengat Listrik, Warga Limapuluh Kota Tewas dengan Penuh Luka

Korban di temukan di belakang mobil di Jalan Khatib Sulaiman KM. 8 Jorong Koto Baru, Kabupaten Limapuluh Kota, dalam posisi tertelungkup dengan sejumlah luka.

Ronald Seger Prabowo
Minggu, 24 Januari 2021 | 12:28 WIB
Diduga Tersengat Listrik, Warga Limapuluh Kota Tewas dengan Penuh Luka
Ilustrasi mayat. [Antara]

SuaraSumbar.id - Warga Warga Nagari Situjuah Banda Dalam, Kabupaten Limapuluh Kota, bernisial EJ (35) ditemukan tewas mengenaskan, Sabtu (23/1/2021).

Korban di temukan di belakang mobil di Jalan Khatib Sulaiman KM. 8 Jorong Koto Baru, Kabupaten Limapuluh Kota, dalam posisi tertelungkup dengan sejumlah luka.

Dari informasi yang dihimpun, warga awalnya menduga EJ adalah korban pembunuhan karena terdapat sejumlah luka di tubuhnya. Namun setelah polisi melakukan penyelidikan, kuat dugaan EJ meninggal akibat tersengat listrik.

Kapolres Payakumbuh AKBP Alex Prawira, melalui Kasatresrim AKP M.Rosidi menjelaskan jika penemuan jasad pria berinisial EJ warga Jorong Koto Baru Nagari Situjuah Banda Dalam, Kabupaten Limapuluh Kota tersebut, kuat dugaan akibat tersengat arus listrik.

Baca Juga:Riau-Kepri Patut Berbangga, UNESCO Tetapkan Pantun sebagai Warisan Dunia

"Dari hasil olah TKP yang dilakukan polisi yang dibantu oleh salah seorang petugas PLN dan tim medis. Kuat dugaan karena tersengat listrik," kata Rosidi dilansir dari Covesia.com--jaringan Suara.com.

Saat dilakukan pemeriksaan, di TKP polisi menemukan kabel warna biru panjang yang mengitari gudang, sepeda motor dan mobil, rumah sampai warung korban.

Setelah ditelusuri kemana arah kabel tersebut, polisi menemukan colokannya berada di dalam rumah korban sendiri. Saat itu kondisi kabel teraliri arus listrik.

"Kuat dugaan jika korban tanpa sengaja tersengat arus listrik yang dia pasang sendiri di sekitaran rumah dan tempat usahanya," papar Rosidi.

"Adapun tujuan korban mengitari barang serta lokasi tempat usaha tersebut untuk menjaga dan mengamankan harta bendanya," sambungnya lagi.

Baca Juga:Buaya 2,4 Meter yang Resahkan Warga Masuk Perangkap

Polisi juga mengatakan jika pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi terhadap jasad korban dan telah merelakan kepergian korban.

Sementara itu, kronologi kejadian penemuan jasad korban berawal dari istri korban yang sebelumnya pada Sabtu dini hari pukul 02.30 WIB, terjaga dari tidur dan tidak mendapati korban berada di sampingnya.

Merasa penasaran istri korban inisial SA mencari keberadaan korban. Saat berada di luar rumah, SA melihat cahaya senter ponsel dari arah belakang mobil Suzuki Carry BA 1851 MV warna hitam milik mereka. Ketika didekati SA melihat korban dalam posisi menelungkup seperti orang sujud.

SA kemudian memeriksa tubuh korban dan didapati telah dingin. Spontan SA memangg tetangga untuk meminta pertolongan. Kemudian para tetangga mengangkat tubuh korban ke dalam rumah.

Saat mereka mengevakuasi tubuh korban, ditemukan beberapa bagian luka di bagian dahi, bahu serta lutut.

"Kuatir jika korban meninggal akibat dugaan pembunuhan, maka mereka langsung melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Situjuh," papar Rosidi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

lifestyle | 13:50 WIB
Tampilkan lebih banyak