-
Air cucian beras bermanfaat melembapkan, mencerahkan, dan menenangkan kulit.
-
Inositol dan antioksidan dalam air beras cegah penuaan dini.
-
Gunakan metode rendam, rebus, fermentasi untuk perawatan kulit alami.
SuaraSumbar.id - Air cucian beras ternyata bisa dapat menyimpan sejuta manfaat untuk perawatan kulit yang kini makin populer di kalangan beauty enthusiast.
Sejumlah penelitian terbaru bahkan semakin menguatkan klaim efek positif air ini terhadap kesehatan kulit, mulai dari hidrasi, pencerahan, hingga anti penuaan.
Sejak zaman dahulu, tradisi menggunakan air cucian beras sebagai ritual kecantikan telah tumbuh di Asia, terutama Jepang dan Korea.
Kini, tren ini kembali meroket di media sosial serta pasar skincare alami, karena formulasi berbahan air beras diprediksi terus tumbuh dengan cepat.
Berikut manfaat air cucian beras untuk wajah yang mendukung data terbaru
1. Melembapkan dan Memperkuat Fungsi Barier Kulit
Air cucian beras mengandung pati dan senyawa polisakarida yang dapat membantu mengunci kelembapan kulit sehingga terasa lebih kenyal.
Dalam kajian Biologically Active Components and Skincare Benefits of Rice Fermentation Products (2025), produk fermentasi beras (rice fermentation products atau RFP) terbukti memberikan manfaat hidrasi, antioksidan, dan anti inflamasi.
2. Membantu Mencerahkan Kulit
Salah satu komponen penting dalam air cucian beras adalah inositol. Menurut Arash Akhavan, inositol telah terbukti memiliki potensi efek mencerahkan atau memutihkan kulit.
"Konsep ini telah lama digunakan dalam produk toner dan sabun berbahan air beras," katanya.
Meski demikian, belum banyak penelitian klinis yang secara definitif menyatakan bahwa air cucian beras bisa menghilangkan noda hitam secara signifikan dalam jangka pendek.
3. Menenangkan Iritasi dan Jerawat
Sifat anti inflamasi air cucian beras membantu meredakan kemerahan dan iritasi, terutama pada kulit sensitif.
Sesuai laporan Journal of Cosmetic Dermatology (2022), senyawa turunan beras seperti fenolik, betain, dan tricin menunjukkan aktivitas anti-penuaan, anti-inflamasi, dan pelembap.
Blair Murphy-Rose juga mencatat bahwa kandungan inositol dalam air beras dapat melawan bakteri dan mengurangi produksi sebum yang berpotensi membantu permasalahan jerawat.
4. Efek Anti Penuaan Perlindungan Radikal Bebas
Penelitian menunjukkan bahwa antioksidan dalam air cucian beras dapat menekan aktivitas enzim elastase yang memicu penuaan kulit.
Selain itu, fermentasi beras memperkuat kandungan senyawa bioaktif, seperti asam amino, polifenol, dan vitamin, yang berguna dalam perawatan anti-aging.
Studi pada fermentasi beras merah menemukan bahwa RFP mampu memberikan efek antioksidan dan anti-penuaan secara multipel.
Bagaimana Cara Membuat dan Menggunakan Air Cucian Beras
Untuk merasakan manfaat air cucian beras dalam perawatan kulit, berikut cara praktis berdasarkan sumber terpercaya:
- Metode perendaman: Cuci ½ cangkir beras hingga bersih, lalu rendam dalam 2 cangkir air selama 30 menit. Saring dan simpan airnya dalam botol kaca di kulkas maksimum 3-4 hari.
- Metode fermentasi: Rendam beras semalaman hingga terfermentasi ringan (1–2 hari), lalu saring. Hasil fermentasi akan meningkatkan bioaktivitas senyawa dalam air.
- Gunakan sebagai toner (gunakan kapas untuk mengusap wajah setelah pembersihan), sebagai masker (tempel kapas selama 10–15 menit), atau sebagai face mist (semprotkan langsung sebagai penyegar wajah).
Ahli dermatologi seperti Anna Claudia Butera menyarankan penggunaan beras organik agar kandungan alaminya tetap terjaga, karena beras yang telah diproses mungkin kehilangan sebagian nutrisi.
Meskipun banyak klaim manfaatnya, efek air cucian beras bisa berbeda-beda tergantung jenis kulit masing-masing. Sebaiknya lakukan patch test terlebih dahulu sebelum penggunaan rutin.
Berita Terkait
-
Sambut Panen Raya, Pemerintah Tugaskan Bulog Beli Gabah Petani Rp6.500/kg
-
Di Hadapan PBB Prabowo Klaim Indonesia Sudah Swasembada Beras: Siap Jadi Lumbung Pangan Dunia
-
Catat! Jadwal Penyaluran Bansos Beras dan Minyak Goreng untuk 18 Juta KPM
-
Stok Beras Bulog Menguning, Komisi IV DPR 'Sentil' Kebijakan Kementan dan Bapanas
-
Menkeu Purbaya Setuju Tambah Bansos Beras 10 Kg Plus Minyak 2 Liter
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Kapan Awal Puasa Ramadan dan Idul Fitri 2026? Simak Jadwalnya
- Tanah Rakyat Dijual? GNP Yogyakarta Geruduk DPRD DIY, Ungkap Bahaya Prolegnas UUPA
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Gunung Marapi Meletus 12 Kali: Status Waspada, Warga Diminta Siaga!
-
Polresta Padang Gagalkan Bentrokan Pelajar di Berok Nipah, Puluhan Remaja Diamankan
-
CEK FAKTA: Salsa Erwina Gabung ke Kabinet Merah Putih, Benarkah?
-
Semen Padang FC Terjungkal di Kandang Sendiri, Digasak Bali United 3-1
-
Benarkah Air Cucian Beras Bikin Kulit Becahaya? Ini Fakta Terbarunya