- Dosen UIN Malang Imam Muslimin mundur setelah aksi berguling viral.
- Konflik parkir dengan tetangga Sahara jadi pemicu peristiwa besar.
- Imam Muslimin tegaskan ingin hidup damai dan klarifikasi tuduhan.
SuaraSumbar.id - Dosen UIN Malang, Imam Muslimin, yang viral karena aksi berguling-guling di depan rumahnya, resmi mengundurkan diri sebagai tenaga pengajar.
Langkah tersebut diambil agar dia bisa fokus menangani konflik dengan tetangganya, Sahara, yang kini sudah menjadi sorotan publik.
Aksi ini telah membius perhatian netizen sejak video tersebar di media sosial. Aksi berguling-guling dosen UIN Malang pun menjadi kunci dalam keputusan pengunduran dirinya.
Berikut fakta-fakta tentang konflik yang viral.
1. Pemicu Konflik dan Aksi Viral
Konflik dipicu karena masalah parkir kendaraan milik tetangga, Sahara dan suaminya Pak Sofyan, yang sering menempatkan mobil rental mereka persis di depan rumah Imam.
Kritik makin memuncak ketika Imam membersihkan dan meratakan tanah kosong di depan rumahnya dengan biaya sekitar Rp 12 juta agar area itu bisa digunakan parkir agar konflik tak terus berlanjut.
2. Aksi Berguling-Guling dan Dugaan Santet
Pada 7 September 2025 siang, Imam menjatuhkan diri dan berguling-guling di tanah saat terjadi cekcok dengan Sahara. Aksi itu, menurut Imam, merupakan respons terhadap rasa sakit, setelah kepala ditanduk dan kepalanya terasa pusing.
Dia menyebut aksinya berdasarkan teori psikologi: “... jika seseorang merasa pusing, maka harus dilawan dengan cara membantingkan diri dan berguling.”
Berikutnya muncul dugaan bahwa ada unsur santet: Rosyidah, istri Imam, menyebut bahwa keluarga mereka menyiram air kotoran manusia di depan pagar mereka sebagai bentuk teror.
3. Pengunduran Diri dari Posisi Dosen
Karena video aksi berguling-guling yang viral, Imam Muslimin mengajukan pengunduran diri sebagai dosen di Pascasarjana UIN Maliki Malang.
Dia menyebut bahwa kelasnya kosong—tidak ada mahasiswa yang hadir—dan surat pengunduran diri itu diajukan “kemarin”.
Pengunduran dirinya disebut “selamanya” oleh beberapa media.
4. Klarifikasi tentang Tuduhan dan Narasi di Medsos
Imam membantah tuduhan bahwa ia membawa mahasiswa “menggeruduk” rumah Sahara. Dia menyatakan bahwa mahasiswa hanya meminta untuk kuliah di rumahnya karena konsepnya adalah rumah belajar. Setelah kelas selesai, mahasiswa keluar rumah bersama-sama.
Tudingan lain seperti bahwa tindakan itu merupakan bentuk sakit stroke juga dibantah, karena menurut Imam menggunakan perban di kepala adalah sarkasme, sebagai sindiran terhadap dugaan santet yang “tak mempan”.
5. Keinginan Damai dan Klarifikasi Resmi
Meski konflik telah menjadi viral, Imam dan istrinya menegaskan bahwa mereka “ingin hidup damai dengan siapapun”.
Mereka juga meminta perangkat RT dan lingkungan agar turun langsung ke lapangan dan tidak hanya berpegang pada kabar dari satu pihak saja.
Setelah pengunduran dirinya ini, Imam tidak lagi mengajar di pascasarjana. Pihak kampus, khususnya Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Maliki, menyatakan masalah akademik telah ditangani dan pengganti dosen sudah ditunjuk.
Kementerian Agama dan rektorat UIN juga telah memanggil Imam dan istrinya untuk klarifikasi. Sementara itu, Sahara hingga kini belum memberikan tanggapan resmi terhadap tuduhan yang diarahkan kepadanya.
Berita Terkait
-
Viral Warga Jaga Warga: Aksi Solidaritas Publik Selamatkan Karyawan Shell dari PHK Massal?
-
Heboh Video Jokowi Jadi Imam, Ahli Tajwid Sebut Kesalahan Ini Bisa Batalkan Salat
-
Walkot Prabumulih Arlan dari Partai Apa? Viral Punya 4 Istri, Kini Heboh Kasus Kepsek
-
Bela Kepsek Roni, Publik Skakmat Walkot Prabumulih Imbas Video Klarifikasi: Basi Lu, Mundur Aja!
-
Bak Bumi Langit: Instagram Kepsek SMPN 1 Prabumulih Banjir Dukungan, IG Walkot Dihujat
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Bahaya Scrolling HP Larut Malam hingga Kurang Tidur, Bisa Picu Obesitas dan Diabetes!
-
Benarkah Jenggot Pria Lebih Kotor dari Bulu Anjing? Penelitian Ungkap Hasil Mengejutkan
-
Kasus Polisi Tembak Polisi, Eks Kabag Ops Polres Solok Selatan Divonis Seumur Hidup
-
Benarkah Mata Sering Berkedip Gejala Cacingan? Ini Penjelasan Ahli
-
Kumpulan Cara Edit Foto Pakai Jas Mirip Foto Studio dengan Gemini AI, Prompt Harus Detail!