Riki Chandra
Sabtu, 09 Agustus 2025 | 12:49 WIB
Pelatih Semen Padang FC, Eduardo Almeida (tengah) berbicara saat konferensi pers sebelum pertandingan kontra Persib Bandung, Jumat (8/8/2025). [Dok. Antara]

SuaraSumbar.id - Persib Bandung dipastikan tidak akan diperkuat penyerang asing mereka, Ramon Tanque, saat menghadapi Semen Padang FC pada laga pekan perdana BRI Super League 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (9/8/2025) sore.

Meski begitu, pelatih Semen Padang, Eduardo Almeida, menegaskan Maung Bandung tetap menjadi lawan yang berbahaya.

Almeida mengaku sudah mengetahui absennya Ramon Tanque yang masih menjalani pemulihan cedera otot iga usai laga persahabatan melawan Western Sydney Wanderers, pekan lalu.

"Saya tahu penyerang mereka (Ramon Tanque) tak bisa bermain karena cedera, tapi mereka masih memiliki penyerang lain untuk dimainkan," kata Almeida dalam konferensi pers jelang laga, Jumat (8/8/2025).

Meski kehilangan bomber andalan, Persib Bandung masih punya opsi menyerang yang mumpuni. Almeida menyebut nama Dimas Drajad dan Uilliam Barros sebagai ancaman serius bagi lini pertahanan Kabau Sirah.

"Mereka (Persib Bandung) punya Dimas Drajad dan penyerang lain. Saya tidak tahu mana yang terbaik, tapi dia (pelatih Persib) memiliki banyak pilihan lain," ujar mantan pelatih Arema FC itu.

Almeida menegaskan fokus utamanya adalah mempersiapkan Semen Padang agar bisa meraih hasil maksimal, bukan memikirkan kelemahan lawan. Meskipun musim lalu mereka berhasil mencuri satu poin di markas Persib, ia memprediksi laga kali ini akan berjalan berbeda.

Menurutnya, kedua tim kini dihuni banyak pemain baru dan sama-sama punya peluang untuk menang. "Kami akan berusaha mendapatkan hasil terbaik di setiap pertandingan," tegas Almeida.

Laga Persib Bandung kontra Semen Padang di BRI Super League 2025 menjadi salah satu duel menarik pekan ini. Persib, yang musim lalu finis di papan atas, bertekad memulai musim dengan kemenangan meski tanpa Ramon Tanque. Sementara Semen Padang ingin mengulang hasil positif di Bandung sekaligus membuktikan diri sebagai tim yang sulit dikalahkan.

Pertandingan ini juga akan menjadi ujian awal strategi kedua pelatih, mengingat banyak wajah baru di kedua tim dan atmosfer kompetisi yang semakin ketat. (Antara)

Load More