Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Kamis, 13 Maret 2025 | 22:09 WIB
Jalan Tol Padang-Sicincin akan dibuka saat Lebaran Idul Fitri. [Dok. Antara]

SuaraSumbar.id - PT Hutama Karya akan mengoperasikan jalan Tol Padang-Sicincin selama libur Idul Fitri 1446 Hijriah. Tujuan pengaktifan tol sepanjang 35,90 kilometer itu dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan arus mudik dan memperlancar lalu lintas di Sumatera Barat (Sumbar) selama libur Lebaran 2025.

"Menghadapi peningkatan volume kendaraan saat arus mudik, Hutama Karya menyiapkan strategi operasional dengan membuka sejumlah ruas tol fungsional," ujar Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, dikutip dari Antara, Kamis (13/3/2025).

Menurutnya, pengoperasian Tol Padang-Sicincin akan disesuaikan dengan kondisi lalu lintas dan berdasarkan diskresi kepolisian setempat.

Perusahaan juga memastikan kesiapan infrastruktur dan fasilitas agar perjalanan mudik berlangsung aman dan nyaman.

Keberadaan Tol Padang-Sicincin memberikan dampak signifikan terhadap efisiensi perjalanan antarkota di Ranah Minang, terutama memangkas waktu perjalanan dari Bukittinggi ke Bandara Internasional Minangkabau.

Sebelumnya, banyak pemudik yang terjebak kemacetan di jalur konvensional, bahkan menyebabkan calon penumpang pesawat batal berangkat karena keterlambatan.

"Tol ini sangat membantu karena dapat memangkas waktu tempuh dari dan ke Bukittinggi," tambahnya.

Jalan tol ini dilengkapi dengan 15 unit jembatan underbridge yang melintasi jalan lokal dan jalur kereta api, 10 jembatan sungai dan irigasi, serta tiga overpass untuk memisahkan jalur tol dari lalu lintas lokal.

PT Hutama Karya akan membuka jalan Tol Padang-Sicincin saat Lebaran Idul Fitri 2025. [Dok. Antara]

Selain itu, tersedia 21 pelintasan box traffic untuk kendaraan lokal serta lima pelintasan box pedestrian untuk pejalan kaki. Akses masuk dan keluar tol ini melalui Gerbang Tol Padang dan Gerbang Tol Kapalo Hilalang.

Selain Tol Padang-Sicincin, Hutama Karya juga akan mengoperasikan ruas tol fungsional lainnya, seperti Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 1 Padang Tiji-Seulimeum sepanjang 25,68 km serta Tol Palembang-Betung Seksi 2 Gerbang Tol Rengas/Musi Landas-Pangkalan Balai sepanjang 30,67 km.

Sebelumnya, Tol Padang-Sicincin menjadi ruas tol fungsional dengan trafik tertinggi di Jalan Tol Trans Sumatera selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025.

Informasi ini disampaikan oleh Branch Manager Tol Pekanbaru-Padang PT Hutama Karya (Persero), Jarot Seno Wibawa, Kamis (1/1/2025).

"Catatan kami, Seksi Padang-Sicincin ini merupakan ruas tol fungsional dengan trafik tertinggi di Jalan Tol Trans Sumatera yang dikelola oleh Hutama Karya selama libur Nataru 2025," ujar Jarot.

Sejak dioperasikan secara fungsional pada 21 hingga 31 Desember 2024, Jalan Tol Padang-Sicincin mencatat total trafik kendaraan sebanyak 38.934 unit.

Data ini menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat di Provinsi Sumatera Barat dalam memanfaatkan infrastruktur sepanjang 36,6 kilometer tersebut.

"Antusias masyarakat sangat tinggi dalam memanfaatkan jalan bebas hambatan ini," tambahnya.

Rincian trafik harian mencatat lonjakan kendaraan pada beberapa hari libur, seperti 4.905 kendaraan pada 25 Desember 2024. Angka tertinggi terjadi pada 29 Desember 2024, dengan 5.083 kendaraan melintas.
Berikut data lengkap trafik harian:

- 21 Desember: 2.813 kendaraan

- 22 Desember: 4.211 kendaraan

- 23 Desember: 3.097 kendaraan

- 24 Desember: 2.167 kendaraan

- 25 Desember: 4.905 kendaraan

- 26 Desember: 3.932 kendaraan

- 27 Desember: 2.668 kendaraan

- 28 Desember: 4.389 kendaraan

- 29 Desember: 5.083 kendaraan

- 30 Desember: 2.779 kendaraan

- 31 Desember: 2.890 kendaraan

Meskip saat ini hanya menghubungkan Kota Padang dengan Sicincin, Jalan Tol Padang-Sicincin diharapkan terus menjadi solusi bagi masyarakat Sumatera Barat dalam mendukung kelancaran transportasi dan mengurangi waktu tempuh perjalanan.

Load More